Google Stadia: Semua Hal yang Perlu Kamu Tahu

Google merilis layanan streaming game barunya di Game Developers Conference (GDC) di San Francisco. Dijuluki sebagai Stadia, layanan streaming game baru ini bertujuan untuk memungkinkan para pengguna untuk melakukan streaming game-game AAA langsung dari server Google tanpa memerlukan perangkat keras khusus apa pun.

Itu berarti jika berfungsi seperti yang diiklankan, kamu tidak akan lagi diharuskan untuk membeli konsol mahal. Perusahaan lain seperti Sony dan Nvidia telah meluncurkan layanan streaming game masing-masing di masa lalu, namun, tidak satu pun dari mereka yang berhasil.

Google Stadia adalah layanan streaming game pertama yang tampaknya menunjukkan beberapa potensi nyata. Pada artikel ini, Kabar Games akan melihat lebih jauh mengenai Google Stadia dan memberi tahu kamu, semua hal yang perlu kamu ketahui tentang layanan streaming game baru ini.

Apa itu Google Stadia?

Seperti disebutkan di atas, Google Stadia adalah layanan streaming game baru dari Google, yang setelah diimplementasikan akan memungkinkan Google untuk secara langsung mengalirkan (stream) game ke pemain. Itu artinya, sebagai gamer kamu tidak perlu membeli perangkat keras yang mahal untuk memainkan game-game AAA.

Hal baik lainnya tentang Google Stadia adalah, ini tidak mengharuskan kamu mondownload game. Ini adalah peningkatan besar di mana Google menawarkan layanan Gaming lainnya. Setelah kamu memilih game, kamu hanya perlu menekan tombol play dan game akan dimulai.

Kualitas Streaming Google Stadia

Google Stadia menjanjikan tingkat kualitas yang hanya bisa kamu dapatkan dengan laptop paling kuat yang dapat kamu temukan di pasaran. Tergantung pada kecepatan jaringan kamu, kamu akan dapat melakukan streaming game dengan kualitas 1080p 60 fps atau 4K HDR 60 fps. Layanan streaming yang memungkinkan kamu untuk streaming game dengan kecepatan 60 fps dalam 4K HDR sangat tidak dapat dipercaya. Jadi, jika kamu khawatir bahwa kamu harus streaming game dengan kualitas lebih rendah sehingga itu bisa dimainkan atau tidak, Google Stadia akan membuat kamu takjub.

Syarat Menggunakan Google Stadia

Seperti yang Kabar Games katakan, Google Stadia tidak mengharuskan kamu untuk membeli komponen perangkat keras tambahan apa pun. Kamu dapat memainkannya di smartphone Pixel atau perangkat Chromecast Ultra yang ada. Jika kamu tidak memiliki Pixel atau Chromecast Ultra, kamu dapat mengalirkan game langsung ke sistem menggunakan Google Chrome Browser.

Satu-satunya yang kamu butuhkan adalah koneksi internet berkecepatan tinggi. Sampai sekarang, Google Stadia hanya akan bekerja menggunakan koneksi WiFi dengan kecepatan di atas 25 Mbps. Google telah mengatakan bahwa mereka akan membuat Stadia kompatibel dengan jaringan seluler 5G di masa depan.

Kesinambungan Google Stadia

Dalam presentasi utama di GDC, salah satu poin utama yang dibuat Google adalah tentang kontinuitas. Menurut Google, ada lebih dari 2 miliar orang di seluruh dunia yang bermain game atau suka menonton game yang direkam. Namun, para pengembang game masih kesulitan menjangkau audiens karena kurangnya kemampuan audiens untuk menemukan atau banyaknya rintangan yang harus mereka lewati untuk bermain game.

Google ingin menyelesaikan masalah ini dengan memungkinkan para pengguna untuk tidak hanya menemukan game, tetapi juga mengaksesnya secara instan tanpa menghadapi rintangan apa pun. Katakanlah, kamu menonton cuplikan game baru yang kamu sukai dan ingin kamu mainkan. Saat ini, kamu harus melihat apakah game itu tersedia di konsol kamu atau tidak, lalu kamu harus membelinya dari toko dan kemudian menunggu berjam-jam untuk mengunduh dan menginstal sebelum kamu bisa bermain.

Dengan Google Stadia, pemain tidak harus melalui hal-hal semacam itu. Begitu mereka melihat cuplikan game di YouTube, mereka akan menemukan tombol "Mainkan Sekarang" yang sederhana. Mengklik tombol itu akan langsung membuat kamu streaming game tersebut. Dengan koneksi internet yang baik (>25Mbps), game AAA seperti Assassin's Creed Odyssey akan mulai streaming dan dapat dimainkan dalam waktu lima detik. Bermain game sekarang bisa sesederhana itu.

Tapi bukan cuma itu. Kamu juga dapat melakukan streaming game tidak hanya di Chrome di PC kamu, tetapi juga di smartphone, TV, tablet, Chromebook, dan banyak lagi. Selain itu, kamu dapat berpindah antar-perangkat tanpa kehilangan progress dalam game kamu. Bayangkan memainkan Assassin's Creed di TV kamu dan kemudian melanjutkannya di smartphone kamu jika ada orang yang ingin menonton TV.

Perlukah Kontroler Stadia Khusus?

Seperti yang kita ketahui, dengan proyek streaming online-nya, Google juga meluncurkan kontroler Google Stadia sendiri. Banyak orang mungkin berasumsi bahwa kamu perlu membeli kontroler untuk streaming game. Tapi Google Stadia memungkinkan kamu bermain game menggunakan kontroler dan keyboard dan mouse kamu sendiri. Kamu tidak perlu membeli kontroler Google Stadia untuk streaming game.

Meski begitu, Google Stadia Controller akan meningkatkan pengalaman streaming game kamu jika kamu membelinya. Keuntungan terbesar menggunakan kontroler Google Stadia adalah itu akan terhubung langsung ke Pusat Data Google melalui WiFi. Ini berarti bahwa input game kamu tidak harus melalui sistem kamu dan akan langsung dikirim ke server Google sehingga latensi bisa lebih rendah.

Kontroler Stadia juga dilengkapi dengan dua tombol tambahan. Yang pertama adalah tombol rekam yang akan memungkinkan kamu untuk merekam dan streaming game kamu secara instan. Karena rekaman akan disimpan di server Google, kamu tidak perlu khawatir itu akan mengganggu kualitas permainan kamu. Tombol kedua adalah tombol Google Assistant yang akan memungkinkan kamu untuk mengakses menu bantuan dan kontrol dalam game hanya dengan menggunakan suara kamu.

Mempunyai Kemampuan Multi-Pemain

Google Stadia juga akan meningkatkan game multi-pemain (multi-player). Entah kamu ingin memainkan game olahraga seperti FIFA 19 atau game battle royale seperti Apex Legends. Stadia akan memungkinkan pengguna untuk terlibat dalam lingkungan multi-pemain dengan memungkinkan permainan latensi rendah.

Karena klien game dan server multi-pemain akan di-host di Google Data Center yang sama, tidak akan ada latensi bahkan ketika ratusan orang bergabung dalam satu game. Google juga akan mengaktifkan kompatibilitas lintas platform dan tidak akan ada kecurangan atau peretasan game.

Google juga membawa fitur "Stream Connect" baru yang akan memungkinkan pengembang game untuk mendorong batas-batas game co-op. Saat ini, game co-op menjadi langka karena menjalankan dua tampilan dari game yang sama akan memberatkan sistem. Ini berarti pengembang harus mengurangi kualitas setiap tampilan untuk membuatnya lebih mudah bagi perangkat keras untuk menanganinya. Namun, itu menghasilkan kualitas grafis yang lebih rendah yang mengecewakan pemain.

Dengan Stream Connect, para pengembang tidak perlu khawatir mengurangi kualitas permainan mereka karena setiap tampilan akan didukung oleh Stadia yang terpisah. Pengembang akan dapat menambahkan tampilan sebanyak yang mereka inginkan tanpa mengorbankan kualitas game mereka.

Memiliki Fitur Crowd Play

Fitur besar terakhir yang ditawarkan Google Stadia disebut "Crowd Play" dan ditujukan untuk YouTuber gaming. Jika kamu seorang streamer game YouTube dan ingin terlibat dengan komunitas kamu, salah satu cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan membiarkan audiens bermain dengan kamu. Di sisi lain, jika kamu suka menonton rekaman game streaming, bukankah lebih baik jika kamu bisa bermain dengan streamer YouTube favorit kamu?

Nah, YouTube Stadia akan memungkinkan streamer dan penonton untuk bermain game bersama. Saat streaming game, streamer dapat membuat game menggunakan Google Stadia di mana pengikut dapat mendaftar dan menunggu kesempatan mereka untuk bermain dengannya. Jika itu diterapkan dengan benar, fitur ini bisa bagus untuk streamer yang ingin membuat komunitas yang luas dan menyenangkan.

Game yang Bisa Dimainkan

Sampai sekarang, Google Stadia meluncurkan dua game besar. Yang pertama adalah "Assassin's Creed Odyssey" dan yang kedua adalah "Doom Eternal" yang merupakan game terbaru dalam seri Doom. Meskipun ini mungkin tampak seperti daftar kecil, namun jika Google Stadia dapat mewujudkan janji-janjinya pada game-game AAA teratas ini yang membutuhkan perangkat keras terbaik dan terbaru untuk dijalankan, maka tidak lama lagi game lain akan mulai menawarkan game mereka juga. Google yakin bahwa lebih banyak game akan dirilis bersama Google Stadia ketika itu tersedia untuk umum.

Harga dan Ketersediaan Stadia

Satu-satunya hal yang tidak jelas tentang Google Stadia adalah harga dan ketersediaannya. Google mengatakan bahwa layanan ini akan tersedia sekitar tahun 2019. Tidak ada tanggal pasti dan tidak ada rincian harga yang tersedia. Saat diluncurkan, layanan ini akan tersedia di AS, Kanada, Inggris, dan sebagian besar negara Eropa lainnya. Kabar Games dapat memahami bahwa ini adalah teknologi revolusioner dan akan membutuhkan waktu untuk memperbaikinya. Kita hanya berharap bahwa setiap kali diluncurkan, setidaknya itu akan hampir sebagus yang mereka klaim.

Apakah Kamu Menantikannya?

Google Stadia cukup revolusioner dan Kabar Games sangat gembira karenanya. Kabar Games tidak tahu berapa banyak dari apa yang dijanjikan Google yang bisa diwujudkannya, tetapi kita semua pasti menantikannya. Janji untuk langsung streaming game dan bergerak mulus dari satu perangkat ke perangkat lainnya adalah sesuatu yang Kabar Games akan rela untuk antre. Bagaimana perasaan dan tanggapan kamu tentang Google Stadia? Tulis di kolom komentar ya!