Yoko Widito · Published 10 August 2019
Home > Artikel > Dota 2 > 9 Role Hero di Dota 2 yang Wajib Pemain Pro Ketahui
Peran hero di Dota 2 ditentukan oleh role yang cocok untuk Kamu mainkan sebagai kombinasi dari atribut, kemampuan dan item serta cara-cara yang membentuk permainan Dota 2. Meskipun kemampuan hero mungkin sesuai dengan berbagai tujuan dan dapat digunakan dalam berbagai cara dalam situasi yang berbeda, peran role haruslah tetap ada untuk menentukan gaya permainan yang diharapkan sesuai dengan hero, serta tindakan yang seharusnya Kamu lakukan di dalam permainan.
Seperti yang sudah diketahui, untuk menyesuaikan team, ada banyak sekali role - role hero di game Dota 2 yang dapat digunakan dalam sebuah turnamen esports supaya kebutuhan team bisa seimbang dan memenangkan pertandingan. Pernahkah melihat sebuah tim yang memilih hero carry namun tidak ada satupun yang menggunakan hero support? Atau dalam sebuah tim tidak memiliki sama sekali disabler? Sebelum membahas lebih lanjut mengenai role hero dota 2, Kabar Games akan membahas terlebih dahulu mengenai jenis hero di dalam game Dota 2.
Hero StrenghtHero ini memiliki damage dan armor yang sangat tinggi, kebanyakan disini adalah tangker walaupun tidak semua tergantung role dari hero tersebut. Contoh hero jenis ini adalah Svem (tanker), Axe (tanker), Lifestealer (tanker), atau Omniknight (support).
Hero AgilityHero ini sangat merepotkan, karena memiliki damage per second yang sangat tinggi, HP adalah kelemahan utama hero ini. Namun kalau item hero ini sudah jadi akan sangat merepotkan dan sangat berbahaya. Contoh hero jenis ini adalah Anti-mage (carry), Sniper (carry), Juggernaut (carry), Bloodseeker (carry) atau Bounty Hunter (support).
Hero IntelligenceHero ini memiliki MP yang sangat tinggi, namun sama seperti hero agility, memiliki HP yang rendah. Contoh hero ini adalah Crystal Maiden (support), Enchantress (support) Ogre Magi (support), night shaman (support), Outworld Devourer (carry), Invoker (carry) atau Storm Spirit (Carry). Sekarang mari kita membahas mengenai role hero Dota 2 yang digunakan oleh tim esports profesional untuk meracik strategi dalam event turnamen mereka.
Hero ini memiliki prioritas utama untuk mencari gold secepat mungkin, karena kebutuhan item hero ini sangat banyak dan mahal. Kebanyakan dalam role ini adalah tipe late game, tapi kalau farmingnya ada di saat yang tepat dan didukung support, maka bukan tidak mungkin bisa sangat kuat di mid game. Contohnya disini adalah Shadow Fiend, Antimage, Troll Warlord, dll.
Carry adalah hero yang bisa mendapatkan kekuatan ofensif terbesar saat permainan berlangsung dan akhirnya memikul tanggung jawab untuk kemenangan team di akhir permainan. Carry cenderung menjadi sangat kuat nantinya dalam late game dan relatif lebih di andalkan dibandingkan hero lainnya, jika sang carry dapat mengumpulkan level dan item yang mereka butuhkan.
BACA JUGA :
Role ini terbagi menjadi dua, Semi Support dan Hard Support yang bertugas menjaga Carry. Perbedaannya Semi Suppport hanya membantu di sebagian game saja, tapi kalau Hard Support membantu di keseluruhan game. Contohnya disini adalah Crystal Maiden, Witch Doctor, Ogre Magi, Winter Wyvern, dll.
Support adalah hero yang bertujuan untuk menjaga teman satu team mereka tetap hidup dan memberi mereka kesempatan untuk mendapatkan lebih banyak gold dan experience. Support biasanya mempunyai kemampuan yang bisa membantu team mereka seperti healing spells atau kemampuan lain yang dapat melumpuhkan musuh.
Support tidak terlalu tergantung pada item dan umumnya hanya membeli satu atau dua item untuk penggunaan pribadi mereka - sisa gold akan dihabiskan untuk membeli item bagi kepentingan team seperti Animal Courier, Observer Ward, Sentry Ward and Smoke of Deceit.
Tugas utama dari role ini adalah untuk open war, contoh paling mudah dari role ini adalah saat permainan berlangsung tiba tiba menghilang dari lane lalu kemudian membuka sebuah war secara mendadak dari arah yang tidak terduga. Contoh hero ini adalah Spirit Breaker, Axe, Faceless Void, Tide Hunter, dll.
Initiator adalah hero yang dapat dengan aman dan menguntungkan memulai pertarungan team. Hero jenis ini biasanya memiliki area yang kuat dari efek damage dan disable serta beberapa kemampuan lain untuk mempengaruhi posisi team musuh. Banyak dari hero ini bergantung sepenuhnya pada positional item seperti Blink Dagger atau Force Staff agar mendapatkan posisi yang tepat untuk memulai pertarungan team.
Meskipun seorang Initiator merupakan hero yang bisa bertahan lama di dalam pertarungan team, hal ini tidak selalu terjadi, para hero initiator yang rapuh seperti Enigma dan Vengeful Spirit terkadang termasuk hero yang tidak dapat bertahan hidup di pertarungan. Di akhir permainan, peran ini menjadi sangat penting, karena inisiasi yang efektif dapat memenangkan pertarungan team, dan yang ceroboh dapat kalah.
BACA JUGA :
Role ini membutuhkan hero dengan ultimate skill yang sangat tinggi hingga membuat musuh terkena damage yang sangat besar. Contoh hero dengan ultimate skill yang sangat tinggi adalah Shadow Shaman, Lina, Sand King dll. Nukers adalah hero dengan spell mantera yang cepat, kuat dan/atau berkelanjutan dengan hasil kerusakan yang massive, baik itu melalui target tunggal atau untuk efek area.
Karena area damage effect terutama berasal dari spell mereka. Nukers dapat memberikan damage-per-second yang sangat besar dalam pertarungan team, dimana mereka dapat membahayakan beberapa hero musuh sekaligus.
Area efek nukers juga unggul dalam mendorong line, karena mereka dapat membunuh creep musuh secara efisien. Nukers damage seperti Lina juga sangat mematikan, karena satu kombo tunggal dari spellnya sering dapat membunuh atau melukai hero musuh dengan cepat sebelum dapat bereaksi, sehingga membuat pertarungan team menjadi lebih unggul sejak di awal.
Penggunaan mana dan cooldown dari spellnya sering menentukan bagaimana mereka akan digunakan, seperti penggunaan mana dan cooldown yang rendah dapat digunakan di line yang sering terjadi ganks, sementara penggunaan mana yang lebih tinggi dan cooldown yang lama, sering kali lebih baik disimpan untuk pertarungan besar dan menentukan kemenangan team.
Hero yang termasuk dalam role disabler adalah hero yang mempunyai skill stun, silence atau mengubah musuh menjadi hewan dalam beberapa saat. Contoh hero di Dota 2 dengan role ini adalah ion (Skill Earth Spike dan Hex), Shadow Shaman (Skill Shackles dan Hex), Doom (Skill ultinya) dll.
Para Heroes di Dota 2 yang ditandai sebagai role Disabler umumnya memiliki kemampuan yang lebih fokus pada pengendalian crowd yang handal, baik dengan single target atau berdasarkan area. Umumnya, heroes yang memiliki role ini (karena kemampuan mereka tidak ditingkatkan oleh items) sering bersama dengan Carry di satu line untuk bisa menguasai jalannya pertandingan. Hero dengan role disabler umumnya memiliki kecepatan yang lambat.
Tugas utama dari role pusher adalah mengepush lawan dan menghancurkan tower musuh secepat mungkin. Contoh hero di Dota 2 yang ada di role ini adalah Nature Prophet, Chaos Knight, Siren,dll. Jika mereka berhasil, Heroes dengan role pusher sering menutup hero Carry musuh dengan memaksa mereka menjauh dari daerah farming.
Role pusher biasanya memiliki kemampuan untuk membentengi gelombang creep team, membahayakan banyak creep dan hero musuh sekaligus, memanggil minion, atau memberikan damage yang besar ke tower musuh sehingga mudah untuk di hancurkan.
Lebih dikenal dengan tanker, dimana hero ini memiliki armor dan hp yang sangat tinggi, biasanya ia akan berada di garis terdepan untuk menghancurkan tower, bahkan apabila itemnya udah jadi serangan tower tidak akan berpengaruh ke hero ini. Contoh hero di Dota 2 yang ada di role ini adalah Bristleback, Axe, Wraith King, Centaur Warrunner, dll
Hero yang memiliki tingkat ketahanan tinggi adalah hero yang memiliki potensi untuk menahan sejumlah besar damage yang masuk dari musuh. hero dengan Role durable cenderung memiliki EXP yang banyak, regenerasi darah, armor, atau resistensi yang tinggi terhadap skill magic dari musuh. Disamping itu mereka juga memiliki kemampuan untuk mengurangi atau menghindari damage musuh sepenuhnya.
Kemampuan utama hero ini adalah jungling di hutan di awal awal game. Contoh hero Dota 2 di role ini adalah Juggernaut, Wraith King, Legion Comander, Enchantress, dll. Jungler adalah hero yang secara efisien dan natural dapat langsung farming pada awal permainan, bukan hanya di line. Hal ini memungkinkan untuk memiliki dua jalur solo di satu game, yang pada gilirannya memungkinkan teman satu team untuk mendapat manfaat dari farming solo.
Role Jungler biasanya memiliki kemampuan yang memungkinkan mereka untuk mengkonversi creep netral, memanggil minion, atau mempertahankan diri dari damage creep hutan di awal game.
Hero ini memiliki kemampuan yang sanga hebat untuk melarikan diri, bahkan sangat susah untuk menangkap hero ini. Contoh hero Dota 2 yang ada di role ini adalah Antimage, Windranger, Storm Spirit, Slark, Weaver, dll. Role escaper adalah hero yang dilengkapi dengan satu atau lebih mekanisme untuk melarikan diri yang memungkinkan mereka (atau kadang-kadang team mereka) untuk menghindari damage dan skill musuh.
Role escaper sangat cocok untuk bermain solo di "jalur neraka" atau jalur pendek, karena mereka dapat mengubah situasi di mana kematian yang tidak bisa dihindari menjadi sebuah kesempatan untuk farming. Mekanisme escape yang dimiliki termasuk speed buff, invisibility, teleportasi (seperti Blink), dan evasion.
Nah itulah tipe - tipe role hero di Dota 2 yang kemudian digunakan tim esports profesional untuk menyeimbangkan tim dan meracik strategi utama untuk memenangan sebuah pertandingan dalam turnamen internasional.
Hot News
See All5 Cheat COC No Root Terbaru di 2021, Dijamin Works!
Yoko Widito - 18 January 2022
Kunci Jawaban Brain Test Terbaru dari Level 1 - 270
Juant Setiawan - 14 December 2021
Kunci Jawaban Tebak Tebakan 2020 dari Level 1 - 200
Juant Setiawan - 14 December 2021
Kunci Jawaban Brain Out Terbaru dari Level 1 - 221
Juant Setiawan - 14 December 2021
Oploverz: Cara Download Anime, Fakta & Kelebihan
Reza Pratama - 14 December 2021
30 Karakter Anime Terkuat & Overpower, Siapa No. 1?
Aziza Larasati - 14 December 2021