Pada hari Jum’at tanggal 13 Juli 2012 sekitar jam 16.30 wib, Saya menelepon ke layanan call center Lion Air dengan nomor telepon 021-63798000 dan yang menerima telepon agent call center tersebut bernama Imas. Kemudian agent tersebut menanyakan “dengan siapa saya bicara dan ada yang bisa saya bantu?” Lalu saya menjawab; nama saya Budi dan saya berbicara mengenai pergantian jadwal penerbangan dari Denpasar ke Jakarta dengan jadwal hari Selasa tanggal 17 Juli 2012 jam 17.00 – 17.55 wita dengan nomor penerbangan JT15 atas nama J/ H Mr untuk di ubah ke hari Senin tanggal 16 Juli 2012 “apakah bisa diganti “?
Kemudian agent call center tersebut menjawab; bisa, lalu agent tersebut menanyakan kode booking yang lama kepada saya dan saya menjawab; kode booking tersebut (CMUOQF), agent tersebut menanyakan kembali “jam berapa Bapak mau mengganti jadwalnya’’? dan saya balik bertanya; “adanya yang jam berapa ya”? Agent menjawab; jam 18.15, 20.30, dan 21.30, lalu saya memilih yang jam 20.30 dan harganya berapa ya? Agent menjawab; harganya sekitar ± Rp 900.000, saya menjawab ok.
Setelah itu saya menunggu proses penggantian kode booking ± 1 menit, lalu saya mendapatkan kode booking baru (HTAVEK) dengan nomor penerbangan JT25 jam 20.30 – 21.25 dari Denpasar ke Jakarta. Agent tersebut memberitahukan kepada saya untuk pembayaran yang Rp 900.000 agar dibayarkan 3-4 jam sebelum jadwal keberangkatan yang baru. Kemudian saya bertanya, ”dimana dibayarkannya”? Agent menjawab; dibayarkan di Bandara Ngurahrai Denpasar Bali atau di Kantor Lion Air yang beralamat di Jl. Gajah Mada No. 7 Jakarta Pusat. Dan Saya bertanya lagi kepada Agent tersebut, “kalau saya tidak membayar jasa penggantian jadwal tersebut yang Rp 900.000, apakah kode booking lama bisa dipakai kembali”? Dan agent menjawab; bisa, jika ada pemberitahuan (dengan suara yg kurang jelas).
Lalu agent tersebut “menanyakan nomor telepon yang bisa dihubungi“? saya menjawab; nomor telepon saya 021-98602310. Setelah itu proses penggantian jadwal tersebut selesai. Kemudian ketika pimpinan kami yg bernama J/H Mr mau balik pulang ke Jakarta pada jam sekitar jam 15.00 Wita waktu Denpasar. Beliau tidak bisa mendapat tiket yang sebelumnya dengan kode booking (CMUOQF) yang sudah tidak bisa digunakan lagi. Dan ketika itu pimpinan kami berdebat pendapat dengan manajer Lion Air setempat di Denpasar yang bernama Nike Fitri Nuraini.
Setelah itu secara terpaksa hari itu juga pimpinan kami membeli tiket baru untuk pulang ke Jakarta dengan harga tiket Rp. 1.391.000. Seharusnya agent call center Lion Air yang bernama Imas menghubungi saya untuk mengkonfirmasi perubahan tiket tersebut. Bagaimana tanggung jawab Lion Air kepada kami?
Budi Prasetyo
jl.Penggilingan Rt007/17 cakung
Jakarta Timur
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial