AirAsia Membatalkan, Penumpang Dirugikan

Pada tanggal 11 Maret 2013 saya menerima email dari AirAsia yang menyampaikan bahwa penerbangan dari Ho Chi Minh ke Jakarta dibatalkan efektif 15 April 2013. Setelah membaca email tersebut secara keseluruhan, saya merasa sangat kecewa. Sebagai salah satu penumpang yang telah membeli tiket Ho Chi Minh menuju Jakarta untuk tanggal 25 Juli 2013, pembatalan ini tentu sangat merugikan saya, secara material dan non-material. Opsi penggantian yang diberikan AirAsia atas pembatalan ini menurut saya kurang memadai bagi kasus saya.

Saya telah memesan tiket dari Jakarta - KL - Siam Reap dilanjutkan dengan Ho Chi Minh - Jakarta. Dengan pembatalan penerbangan itu, berarti saya harus mencari tiket lagi, dengan harga yang saya prediksikan lebih mahal (saya membeli tiket-tiket tersebut dengan lembur sampai pagi pada saat AirAsia mengumumkan big sale mereka yang tersohor tersebut) dibandingkan harga tiket yang saya beli. Saya sudah menghubungi AirAsia via facebook page mereka, via online form yang mereka minta untuk isikan dan via telepon ke customer service mereka, namun tidak ada satupun jawaban yang bisa memuaskan saya.

Opsi untuk memindahkan penerbangan tidak saya ambil karena saya tidak mungkin terbang dari Ho Chi Minh ke Jakarta sementara awalnya saya berangkat di bulan Juli. Credit Shell dan refund menurut saya tidak sebanding karena saya sudah survey, bahkan untuk tiket Air Asia tujuan Ho Chi Minh - KL - Jakarta saja mencapai 154,65 USD (sementara tiket yang saya beli sebelumnya adalah 65 USD). Saya sudah coba mengajukan permohonan ke AirAsia agar setidaknya saya bisa diberikan kompensasi penggantian untuk diterbangkan dari Ho Chi Minh via KL ke Jakarta dengan biaya ditanggung AirAsia atau, refund saja semua tiket saya karena dengan batalnya penerbangan tersebut, rencana yang saya susun sudah rusak semua.

Namun kedua permohonan yang saya ajukan ditolak oleh AirAsia. AirAsia mengumbar promosi tiket murahnya, kemudian penumpang membeli tiket murah berdasarkan promosi tersebut. AirAsia membatalkan penerbangannya, kemudian penumpang yang menanggung akibatnya. Sungguh ironis. Mudah-mudahan AirAsia dapat lebih baik dalam melayani penumpangnya, karena "Now Not everyone can fly".

Robin
Taman Palem Lestari Blok A21 No 7 Cengkareng Jakarta Barat
Jakarta