Pada hari Minggu tanggal 8/4/2012 kemarin saya berencana akan melakukan penerbangan dengan menggunakan Sriwijaya Air dari Malang menuju Jakarta untuk penerbangan jam 14.25 dengan no penerbangan SJ 249 yang tiketnya sudah saya beli sejak beberapa bulan yang lalu (perkiraan 5/02/2012). Siang itu saya sudah berangkat dari rumah pada jam 13.30, yang biasanya bisa ditempuh dengan perjalanan 10 – 15 menit menggunakan mobil. Siang itu entah kenapa kondisi jalan macet sekali, dan pada saat pukul 14.00 saya di telepon oleh pihak sriwijaya Abd Saleh untuk konfirmasi apakah jadi melakukan penerbangan dengan jadwal tersebut atau tidak, saya langsung mengkonfirmasi bahwa akan melakukan perjalanan tersebut, tetapi masih di perjalanan yang tinggal 3-5 menit lagi sampai bandara.
Saya tiba di bandara pada sekitar pukul 14.05, dan saya ingin mengeprint tiket di sales representative Bandara yang dilayani oleh saudara Robby. Saudara Robby langsung bilang bahwa saya sudah tidak boleh masuk untuk cek in karena pesawat sidah ditutup, padahal saya menjelaskan bahwa saya tidak membawa bagasi apapun, dia bersikeras untuk tidak mengeprint dan bahkan tidak membantu untuk mempercepat pelayanannya dengan menahan saya untuk masuk bandara, padahal penerbangan tersebut sangat penting bagi saya (oleh karena itu sudah dibeli jauh – jauh hari). 5 menit berselang saya mendengar panggilan dari speaker panggilan untuk salah seorang Ibu penumpang sriwijaya dengan no penerbangan saya untuk segera naik pesawat. Saya protes kepada Robby, kenapa dia masih bisa masuk sedangkan saya tidak, dengan masih ada panggilan tersebut otomatis pintu pesawat belum di tutup. Panggilan itu dilakukan 2 kali dengan selang sekitar 1-2 menit. Saya sangat kecewa dengan pelayanan Sriwijaya. Salah satu teman Robby yang bernama Illa juga tidak membantu malah ikut memojokkan saya.
Kemudian saya tanya untuk ketersediaan tiket pada senin pagi keesokan harinya, tanpa dia mengecek ketersediaannya dia langsung bilang bahwa penerbangan senin semuanya penuh dari pagi hingga sore. Kemudian saya langsung telepon ke call center sriwijaya air, dan mendapatkan informasi bahwa tiket masih tersedia. Disini saya semakin kecewa dengan pelayanan Robby dan Illa tersebut. Saran saya, segera lakukan perbaikan pelayanan, terutama untuk sales, mereka terdepan yang bertemu dengan customer, jangan costomer diperlakukan semena – mena seperti itu. Jujur saya dan keluarga selalu menjadikan sriwijaya air pilihan pertama sejak tahun 2006 lalu. Tetapi dengan kejadian ini saya akan memikirkan lagi untuk beralih ke maskapai lain. Terima kasih.
Fauzi Dwi Reza Aditya
Jl. Agung Raya 2 no 19 RT 09/07 Lenteng Agung
Jakarta Selatan
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial