Kantor Pos Salatiga Masihkah Bisa Dipercaya?

Pada tanggal 2 Agustus 2012 saya mengirim paket dari Sanda, Jepang ke Salatiga, Indonesia dengan layanan EMS seberat 1700 gr dan biaya pengiriman 2700 Yen. Saya diberitahu penerima bahwa paket tersebut sampai pada tanggal 10 Agustus 2012. Tetapi ternyata (1) paket itu tidak diantar sampai tujuan melainkan harus diambil di Kantor Pos Salatiga dan dengan (2) membayar uang Rp. 500.000,00 (total nilai barang sekitar 15.000 yen). Tidak hanya itu, ternyata (3) paket yang saya kirim telah dilubangi di beberapa titik yang cukup besar, diameter sekitar 7cm. Saya menggunakan layanan EMS untuk mengirim paket ke Salatiga dari Jepang bukan baru sekali ini, tapi hal tersebut terjadi baru-baru ini, dan itu membuat saya sangat terkejut.

Saya ingin mengetahui apakah Kantor Pos Indonesia telah memberlakukan aturan baru sehingga: 1. Paket tidak diantar ke alamat tujuan, melainkan harus diambil di cabang Kantor Pos terdekat 2. Dikenakan biaya pengambilan barang yang jumlahnya melebihi 30% dari total nilai paket 3. Paket yang diterima akan rusak dilubangi karena harus melalui proses yang ada di dalam kantor pos itu sendiri. Saya mengharapkan penjelasan/tindakan dari pihak Kantor Pos Indonesia ataupun Salatiga terkait kondisi tersebut, mengingat saat ini Kantor Pos Indonesia masih menduduki peringkat nomor satu yang dipercaya masyarakat Indonesia dalam hal pengiriman barang.

Saya merasa sangat kecewa dengan pihak Kantor Pos, karena pelayanan yang saya peroleh sungguh jauh dari memuaskan. Karena saya merasa sudah membayar penuh apa yang menjadi kewajiban saya, saya tadinya sangat berharap pelayanan yang baik bisa saya dapatkan. Awalnya saya mengirim paket tersebut sebagai hadiah, tapi pada kenyataannya saya malah mendapat malu karena saya malah membebani penerima dengan diharuskannya membayar sejumlah uang yang cukup besar.

Mega Novita
3-2 Gakuen F405
Sanda, Jepang