Saya seorang mahasiswi salah satu universitas di Lenteng Agung pengguna moda transportasi angkutan umum yaitu Angkot. Angkot merupakan transportasi pilihan saya dari Depok menuju kampus kar’na merupakan transportasi yang menurut saya nyaman dibanding transportasi lainnya. Namun kenyamanan menggunakan transportasi angkot ini membuat saya merasa bingung dengan adanya perubahan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Pada saat harga BBM melonjak naik, tarif angkot pun ikut naik. Rute terminal Depok-kampus tercinta (IISIP) saya bayar dengan tarif sebesar empat ribu, yang membuat saya bingung ialah rute stasiun Lenteng-kampus tercinta (IISIP) dikenakan tarif sebesar tiga ribu. Saya bukannya tidak terima bila tarif angkot dinaikkan seiring naiknya harga BBM, tapi saya hanya bingung bagaimana takaran tarif angkot yang seharusnya.
Mulai jumat, 1april 2016 pemerintah telah menetapkan harga BBM sudah turun. Namun, Senin 4 april 2016 ketika saya menggunakan angkot dan saya berharap tarif yang harus saya bayar pulih seiring turunnya harga BBM ternyata tidak ada pemulihan/perubahan.
Melalui surat ini saya berharap Pemerintah dan Organda melakukan perubahan yang lebih baik dan lebih jelas pada tarif angkot dengan menempelkan kertas tarif angkot sesuai rute di pintu angkot. Sehingga masyarakat mengetahui dan merasakan kejelasan tarif angkot.
Dame Yulista Veronica Malau
Mahasiswa IISIP
088210706638
Jl. Ratujaya No. 79 rt 002/ rw 009 kode pos 16439
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial