Kendala Smartphone Asus Tidak Juga Selesai, Meski Sudah Tiga Kali Servis

Smartphone saya mengalami kendala, dimana secara tiba-tiba terjadi auto-restart, kemudian muncul notifikasi charging port temperature. Smartphone dengan kode ZS660KL tersebut masih memiliki garansi, dan sempat saya bawa ke service center berlokasi di Denpasar.

Smartphone saya sudah dua kali di-reinstalasi firmware. Saat kedua kali saya datang ke service center, saya sudah menjelaskan bahwa sebelumnya pernah reinstalasi juga.

Kejadian lagi yang ketiga kali, dan pada 20 Oktober kemarin saya bawa ke service center tersebut kembali.

Saya sempat tanyakan, kenapa sudah pernah diservis dua kali, namun tidak ada tanda-tanda bahwa smartphone sudah membaik? Mereka hanya menjawab bahwa sistem mengatakan tidak ada kendala pada perangkat.

Oleh karenanya, saya mengajukan pernyataan bahwa smartphone kemungkinan faulty. Saya menanyakan lagi, apa langkah yang akan mereka ambil selanjutnya? Mereka menyatakan akan memesan dan mengganti sparepart, dan jika masih bermasalah bisa dibawa kembali. Jujur hal seperti ini sangat ingin saya hindari.

Semenjak pertama kali saya datang untuk servis, saya berharap agar smartphone saya dapat diperbaiki. Namun, saya masih maklumi karena bisa jadi mereka melewatkan detail-detail yang kecil.

Kedua kali saya lebih yakin dan optimis bahwa servisnya akan memperbaiki smartphone saya. Sayangnya, langkah yang mereka ambil sangat mengecewakan, sehingga pandangan saya terhadap merek Asus sekarang sudah jatuh.

Sampai saat ini smartphone saya masih mengalami kendala yang sama. Seperti yang saya sampaikan di atas , bahwa sudah saya bawa ke service center pada 20 Oktober kemarin, dan masih menunggu ketersediaan sparepart sampai sekarang.

Pertanyaan saya adalah, mengapa saya perlu datang sampai 3 (tiga) kali ke service center, dan baru diajukan penggantian sparepart? Jika perangkat masih bermasalah hingga 5 (lima) kali servis, apakah langkah service center Asus hanya akan tetap mengganti sparepart dan reinstall software? Apakah tidak lebih baik jika perangkat memang faulty diganti ke perangkat baru? (IRA)