Beberapa minggu yang lalu saya melakukan service lampu emergency Philips seri TWS. Barang tsb diambil oleh seorang kurir di rumah saya dengan meninggalkan tanda terima berupa secarik kertas tanpa logo Philips namun Caraka Kargo, sangat janggal untuk perusahaan besar namun tidak punya tanda terima sendiri, dan kurirnya pun mengenakan jaket transportasi online, Grabbike.
Setelah sekian lama tanpa ada kabar, hari ini saya menelepon CS Philips di nomor 0800 1052678.
Telepon pertama saya diterima oleh Sdri. Angel.
Sdri. Angel menjelaskan lampu saya sudah lama selesai di-service. Namun, Sdri. Angel tidak bisa menjelaskan data-data lampu saya tersebut. Setelah saya tanya Sdri. Angel tidak faham mengenai jenis lampu saya, nomer telpon saya, dan alamat saya. Dia hanya menjanjikan bahwa hari ini lampu akan diantar. Pertanyaan saya, bagaimana bisa diantar jika data-data saya saja tidak ada.
Kemudian Sdri. Angel menyerahkan telp kepada Sdr. Suroso bagian teknis yang menjelaskan lampu saya sudah selesai. Namun bagian teknis juga tidak punya data-data lampu tsb.
Setelah kembali saya tanya Sdri. Angel, telepon kembali dialihkan ke Sdri. Sita (Mohon koreksi jika salah), alangkah kagetnya saya ternyata Sdri. Sita malah membentak-bentak saya dengan nada tinggi dan menjelaskan kejadian yang dialami lampu saya. Dengan nada marah, diakhir percakapan Sdri. Sita langsung menutup telpon dengan menjanjikan bahwa lampu saya diantar sore ini. Sungguh mengecewakan sekali.
Tidak puas, saya berusaha menelpon lagi CS Philips, ketika saya sebutkan nama, telpon langsung ditutup oleh Sdri. Sita.
Sesaat kemudian saya ditelpon oleh Sdri. Ayu yang menjelaskan lampu akan dikirim 2-3 hari lagi.
Saya sangat kecewa terhadap perlakuan semena-mena CS Philips yang bukannya memberikan solusi malah, menghakimi pelanggan.
Demikian, semoga bisa menjadi pembelajaran. Terima Kasih.