Service Center dan Item Replaceable Samsung yang kurang baik

Dengan Hormat,

Perkenalkan nama saya Iqbal. Saya adalah salah satu pengguna setia dari Samsung. Awalnya saya memakai Samsung Galaxy Tab kemudian berganti dengan Samsung Galaxy S5 Simmery White yang saya beli di tanggal 12 September 2014 di Erafone Summarecon Mal Bekasi. Saya beli Samsung karena sudah terkenal dengan Brand maupun Kualitasnya. Bahkan adik saya pun ketika ingin membeli smartphone saya sarankan untuk membeli Samsung.

Pada awal tahun 2016 Samsung Galaxy S5 saya jatuh, lacarnya pun pecah. Tetapi karena sudah nyaman dengan Samsung maka saya pun mengganti LCD tersebut di Service Center Samsung di Mega Bekasi. Sangat sesuai dengan harapan saya, smartphone pun kembali normal dengan tidak ada keluhan / kesulitan sama sekali. Pengerjaan yang sangat rapih.

Namun, saya sepertinya kurang beruntung. Pada Agustus 2016 layar pun kembali pecah. Karena memang saya butuh smartphone tersebut untuk mendukung aktivitas pekerjaan dan sudah sangat nyaman dengan Samsung, saya ganti kembali LCD tersebut dengan harga Rp 1.417.673 di tanggal 18 Agustus 2016 di Service Center Samsung Mega Bekasi.

Setelah service kedua ini awal-awal memang tidak ada keluhan / kesulitan sama sekali. Namun 2 minggu berjalan LCD seperti kurang lem, bila dipakai ketika tiduran maka LCD akan ikut jatuh. Namun respon dari LCD masih baik. Saya bawa ke Service Center Samsung Mega Bekasi, dan dilem kembali. Mereka bilang saat memasang LCD kemarin, sisa pecahan dari LCD yang lama belum dibersihkan dan dilem ulang. Ini bertahan cukup lama, kurang lebih satu bulan LCD kembali seperti kurang lem, namun masih saya pakai dari pada harus kembali dan lagipula smartphone masih bisa dipakai normal.

Hingga tiba di bulan november ini, layar malah tidak respon, keypad ditekan T tetapi keluarnya huruf lain, saya bawa kembali ke Service Center Samsung Mega Bekasi di tanggal 19 november 2016. Ketika teknisi yang diwakilkan oleh seorang wanita bilang bahwa layar saya sudah kena lagi LCDnya, dan lem yang tidak merekat itu karena smartphone yang sudah pernah terjatuh sebelumnya sehingga dilem berkali kalipun hasilnya akan sama. Dan saya disarankan untuk mengganti LCD senilai Rp 1.800.000. Jujur saya bingung, bagaimana mungkin disatu tempat bisa berbeda kemampuan dalam men-service smartphone, karena pada pergantian LCD yang pertama, dengan kondisi yang sama dan dengan "luka" pada casing yang sama tetapi mampu men-service samrtphone dengan baik. Lem tidak pernah lepas dan LCD selalu berfungsi. Tetapi pada pergantian LCD kedua ini kenapa kemampuan servicenya menjadi menurun.. Dan kalau memang LCDnya rusak, apakah LCD replacement dari Service Center Samsung hanya bertahan kurang lebih 4 bulan ? Untuk pergantian LCD kedua ini smartphone tidak pernah terjatuh ataupun terkena / terendam air, jadi kenapa tiba-tiba rusak. Kecuali memang rusak karena perbuatan dari user.

Jujur saja awalnya saya sudah sangat nyaman dengan Samsung, namun dengan kejadian seperti ini mengurangi rasa percaya saya terhadap brand ini. Mohonlah untuk item-item replacement dibuatkan Quality Control yang sangat ketat dan untuk teknisi di Service Centernya pun memiliki kualitas yang sama, karena bila yang hebat resign, maka ditempat itu akan kehilangan orang yang punya capability yang baik.

Mohon penjelasan dan perbaikan pelayanan dari pihak Samsung Indonesia, karena bila ini dirasakan oleh banyak customer, maka nilai dari Brand Samsung sendiri yang akan berkurang dimata konsumen.

Terima Kasih

Iqbal