Hotel IBIS Slipi Tidak Profesional

Pada tanggal 22 Februari 2011 malam saya akan menginap di Hotel Ibis Slipi dengan membawa voucher dari sebuah agen perjalanan. Saat check in saya menyerahkan voucher tersebut kepada Customer Service (CS). CS melakukan sesuatu seperti biasa (verifikasi), beberapa saat kemudian dia mengembalikan voucher kepada saya. CS menyatakan bahwa Voucher saya sudah di"cancel" dan malam ini sudah tidak ada kamar. Padahal vocher tersebut berstatus "Valid". Saya kemudian minta penjelasan kepadanya, dia bilang kalau vocher saya di-cancel oleh sistem dan tetap tidak ada solusi. Urusan masih belum selesai, tiba-tiba saya disuruh minggir krn ada tamu lain dan saya dibiarkan begitu saja berdiri didepan counter. Saat itu saya menyaksikan dan mendngarkan dialog dengan cs ada seseorang yang sedang mencari kamar, ternyata kamar masih tersedia dan dia langsung bisa chek in. Kemudian saya berusaha untuk menemui atasannya, setelah menunggu lebih dari satu jam akhirnya saya ditemui seseorang sebagai Duty Manager. Lagi-lagi jawabannya sama bahwa vocher saya sudah dibatalkan dan malam ini sudah tidak ada kamar. Setelah dengan nada tinggi dan suara keras saya minta pertangjawaban kepadanya. Dia akhirnya mau berusaha mencarikan hotel lain dan akan memberikan fasilitas pengantaran. Saya masih sabar menunggu lagi hingga 1.5 jam, akhirnya Duty Manager mengabarkan bahwa saya bisa menginap di salah satu hotel dengan tarip sekian rupiah, namun lagi- lagi saya disuruh menunggu karena kendaraan yang akan mengantar saya masih belum ada. Saya melihat jam sudah menunjuk pukul 21.00 WIB lewat, akhirnya dengan perasaan jengkel dan kecewa saya meninggalkan Ibis dengan taxi mencari penginapan sendiri. Begitukah cara manajemen Ibis memperlakukan tamu ? Tidak sopan dan menunggu dibentak-bentak baru mau berusaha. Benar-benar tidak profesional.

Khairil Anam
Villa Century
Yogyakarta