Sistem dan Kualitas Layanan Pizza Hut Delivery yang Mengecewakan

Saya adalah salah seorang pelanggan yang cukup rutin melakukan pembelian produk Pizza di Pizza Hut Delivery (PHD) cabang Green Garden. Awalnya saya senang dengan pelayanan Delivery, yang memudahkan saya untuk mendapatkan Pizza tanpa perlu pergi membeli langsung di tempatnya, tetapi saya kecewa belakangan ini dengan berbagai hal yang telah terjadi setelah saya melakukan pembelian Pizza di PHD.

Kekecewaan saya diawali dari pembelian pizza dengan menggunakan layanan delivery Pizza, pesanan sering diantar terlambat dari janji yang ditentukan yaitu 30 menit. Rasa kecewa saya saat itu cukup bisa terobati dengan adanya voucher gratis 1 pizza sebagai kompensasi yang diberikan oleh PHD. Beberapa minggu berikutnya, saya kembali memesan Pizza dan berencana akan menggunakan voucher tersebut.

Lalu kembali saya melakukan pemesanan dan berbicara dengan operator dari PHD. Di akhir pemesanan, operator tersebut bertanya kepada saya mengenai jenis pembayaran apa yang akan saya berikan, apakah dengan uang tunai atau dengan voucher. Saya tentu menjawab dengan voucher, setelah itu saya menunggu pizza yang saya pesan untuk diantar. Sekitar 20 menit, pengantar pizza telah sampai di rumah saya.

Saya lalu membayar pizza dengan voucher, lalu saya masuk kedalam rumah untuk menyantap makanan tersebut. Saat saya membuka kotak Pizza tersebut, Pizza yang diantar bersama isian pizza itu ternyata berantakan dan Pizza tersebut sudah dingin. Setelah saya melakukan beberapa kali pembelian pizza lagi dengan PHD, ternyata hasilnya sama, sekitar 4 dari 8 kali pengantaran, mengalami keterlambatan dan dengan pemberian voucher sebagai kompensasi. Pembayaran Pizza dengan voucher baik dari segi penampilan dan kehangatan pizza selalu tidak baik, sangat berbeda dengan Pizza yang dibayar dengan uang tunai.

Tanggal 15 mei 2011, saya memesan kembali sebuah Pizza berukuran sedang, pizza yang diantar dijanjikan akan diantar dalam waktu kurang dari 30 menit, Ternyata pengantaran pizza itu tepat waktu, yaitu dalam 20 menit sudah diantar ke rumah. Setelah saya membayar dan masuk ke dalam rumah, ternyata tidak selang berapa menit pengantar pizza yang lain datang dan mengirim Pizza yang sama kepada saya, lalu saya pun berkata kepada pengantar tersebut bahwa sebelumnya Pizza sudah diantar oleh pengantar yang lain.

Satu hal yang membuat kekecewaan saya semakin bertambah adalah saya dikenakan biaya delivery sebesar 6.000 rupiah dengan jarak antar yang kurang dari 5 Kilometer bersamaan itu saya mendapatkan Pizza yang sudah dingin. Saya agak heran dengan kejadian ini, bagaimana sistem dan manajemen di dalam PHD bekerja, baik dari segi kualitas makanan, waktu dan sumber daya manusia yang diterapkan. Saya sempat berpikir apakah kesalahan yang ditimbulkan oleh PHD ini berasal dari cabang tertentu saja atau sistemnya yang bermasalah.

Menurut saya, Pizza Hut harus kembali membenahi pengaturan dan cara kerja layanan delivery mereka yang masih banyak kekurangan. Saya harap semoga PHD dapat menggunakan pengaturan yang lebih baik dan memperhatikan konsumen sehingga pengalaman yang saya alami tidak terulang kembali. Terima Kasih.

Jeffry Hartanto
Tmn Ratu Indah D6/36
Jakarta