Jepitan Baju di Hot Ocha Takigawa

Kami hampir selalu memilih Takigawa untuk menikmati Japanese Food. Namun saya dan suami sangat kecewa dengan kejadian 28 Juli 2013 di Takigawa Bekasi Square. Saya mendapati jepitan baju di gelas hot ocha saya (foto terlampir). Saya langsung memanggil pegawai terima tamu dan mempertanyakan hal tersebut, namun petugas (Diana) hanya mengambil gelas dan bilang "sebentar bu" sambil berlalu.

Kami tunggu 5 menit tidak ada kejadian apa (kami dicuekin), sampai saya datang ke meja petugas dan dijawab bahwa ocha saya akan diganti. Kami tidak meminta diganti, kami minta bertemu store manager. Store supervisor (Eva) datang dan berdalih baru tahu dari cerita saya.

Harusnya masalah seperti ini langsung disampaikan dan langsung menyatakan rasa bersalah serta meminta maaf dan memberi penjelasan, karena harusnya kualitas kebersihan makanan dianggap penting. Spv store (Eva) meminta maaf seadanya dan mem-freekan ocha serta dessert.

Kami sebenarnya bisa menuntut atas ketidaknyamanan (Ocha jepitan baju) ini, tapi kami hanya berharap ada itikad baik dan permintaan maaf yang tulus baik dari yang melayani, menyiapkan hidangan maupun pihak management restoran. Kami tidak membutuhkan diganti dengan hidangan yang (sekarang) kami yakini tidak higienis. Namun pihak resto seperti mengganggap ini hal yang biasa terjadi.

Kami sangat kecewa dengan pelayanan Takigawa Bekasi Square, istilah tamu adalah raja tidak berlaku di kasus kami. Ketika proses membayar kami kembali menyatakan komplain kami. Namun hanya wajah datar yang kami temui. Terpaksa saya berkata “maaf ya mba, kami sangat kecewa, kami akan posting kejadian tidak mengenakkan ini ke socmed dan surat pembaca, silahkan ditanggapi melalui media-media tersebut”. Jawaban pihak Takigawa sangat di luar dugaan, “iya silahkan saja bu”.

Kekecewaan kami sudah di ubun-ubun. Saya sudah mention ke akun twitter resmi Takigawa @TakigawaID dan menjelaskan kejadian ini, namun belum ada tanggapan.

Menurut kami, ratusan ribu untuk sekali makan dua orang bisa dibilang restoran mewah dan berkelas, tapi ternyata pelayanan tidak lebih baik dari restoran-restoran fast food yang secara harga tidak terlalu mahal. Bagaimana mungkin jepitan baju bisa lolos untuk disajikan di hidangan tamu, jepitan baju, bukan semut yang tak terlihat, harusnya ada kepedulian, ada rasa bersalah dan ada penyesalan dari pihak Takigawa.

Saya menghimbau para pengunjung Takigawa untuk lebih waspada, minuman sebaiknya diaduk dulu, siapa tahu kasus kami terjadi pada Anda.