Home > Perhotelan & Kenyamanan > Hotel & Akomodasi Lain > Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung


1180 dilihat

Entah sudah berapa kalinya saya dikecewakan oleh management Landmark Residence Apartment Bandung yang apartemen nya beralamat di Jl. Industri No 20 atau bisa juga di lobby satunya lagi Jl. Bima No 81 Bandung, tepatnya di belakang Mall Paskal Bandung

Pada surat pembaca ini saya akan bahas yang saya ingat saja dan kejadiannya baru-baru ini

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Saya sudah membeli 1 unit disana, type 2 Bed room, pembayaran dicicil 12x tanpa bunga. Sebelum saya menyerahkan DP, marketing infokan jika sudah cicilan ke 6, baru bisa di huni. Saya tidak keberatan dengan hal itu, karena mungkin pernah ada masalah internal kenapa diberlakukannya peraturan tersebut.

So, buat kalian yang mau beli unit disini, harus sudah cicilan ke 6 dulu baru bisa huni. Jangan harap baru DP langsung bisa huni. Tapi yakin beli disini? Baca dulu sampai habis untuk bahan pertimbangan.

Kembali ke cerita tadi, sebelum DP saya pastikan lagi, ”jadi jika sudah cicilan ke 6, baru bisa huni ya?”, dijawab iya. Dan DP pun saya transfer.

Pembayaran berjalan lancar, malah saya rapel-rapel agar cepat menginjak cicilan ke 6.

Dan tibalah saat dimana saya ingin membayar cicilan ke 6 (saya rapel 3 bulan). Perasaan senang tentu saja, karena sudah siap huni.

Jujur, ini adalah properti pertama saya yang saya beli dengan sistem seperti ini, dimana harus sudah cicilan ke 6 baru bisa huni. Biasanya kan baru DP, cicilan pertama dan mengurus berkas-berkasnya, juga sah-sah saja langsung huni. Tapi sekali lagi, saya tidak mempermasalahkan peraturan ini

Maka dari itu saya sangat tidak sabar mengejar 6 bulan itu

Dengan niat ingin konfirmasi bahwa besok saya sudah menginjak cicilan ke 6 ke management dan memastikan siap huni, tapi jawaban ini yang saya dapat dari pihak mereka

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Gila pikir saya. Kalau begitu sama saja cicilan ke 9 baru bisa huni, atau kasarnya sedikit lagi juga sama saja seperti cash keras semua diawal baru bisa huni. Kenapa tidak sekalian saja bilang HARUS LUNAS DULU BARU BISA HUNI? Biar pait sekalian.

Kalau ini kan kembali ke sebelum saya DP, pihak management memastikan jika sudah cicilan ke 6, bisa huni. Dan saya tanya beberapa referensi lain juga begitu, 6 bulan cicilan baru bisa huni.

Ini bagaimana? Wajar tidak saya merasa tertipu dengan bahasa iklan yang Landmark Residence buat?

Hati-hati yang ingin beli unit disini, pastikan INFORMASI YANG DISAMPAIKAN MARKETING BENAR, jangan janji manis di awal saja tapi selanjutnya kita dijadikan seperti pengemis. Mending pait sekalian asal betul.

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Tapi akhirnya setelah beragumentasi, management menyetujui untuk diperbolehkan huni. Seperti mengemis sekali jadinya. Capek hati.

Dan dilakukan lah PPJB seminggu atau 2 minggu kemudian.

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Pada proses PPJB juga diserahkan kunci, akses dan sebagainya. Karena sudah dapat kunci, pergilah saya ke unit tersebut. Ternyata lantai marmer unit saya sangat kusam, tidak ada cerah-cerahnya, beda jauh sekali. Malah lebih terang bagian lorong.

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Akhirnya saya minta management untuk dibersihkan, dipoles, atau sebagainya. Setidaknya tidak kusam seperti itu. Namun jawaban management tidak jelas dan tidak memuaskan, lebih ke tidak ada jawaban.

Berapa hari kemudian baru ada kabar jika pembersihan lantai marmer akan dilakukan sesuai jadwal tukang. “Tukang?”, lalu petugas yang suka bersihkan marmer dilorong, di lobby, apakah itu tidak bisa untuk bersihkan lantai unit saya?

Hampir 2 minggu menunggu tanpa kejelasan kapan tukang nya datang, akhirnya saya memutuskan mencari tukang pembersih lantai marmer sendiri. Dan dalam sehari langsung datang tukangnya. Cepat sekali.

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Foto diatas adalah tukang saya sendiri. Management harusnya malu melihat foto tersebut.

Lalu management Landmark Residence ini ngapain saja? Kenapa harus panggil tukang dari luar? Intinya memang karena tidak niat dan penghuni serba dipersulit.

Atau tidak mau bayar Rp. 1,250,000 untuk pembersihan marmer seperti saya? Lagi juga kembali lagi, kenapa harus panggil tukang luar? Itu kan banyak petugas kebersihannya suka bersihkan marmer.

Buat apa service charge mahal-mahal Rp. 1.700.000/bulan kalau minta DIBERSIHKAN SAJA, DIBERSIHKAN SAJA KOK SEKALI LAGI, tidak boleh?

Apalagi ini unit baru, masih tanggung jawab developer ke pembeli. Kan sesuai sama yang Landmark Residence bilang, jika ada yang cacat atau kerusakan unit, ada semacam garansi selama berapa hari gitu saya lupa.

Lha ini CACAT tho, marmer kusam. Kecuali sudah saya huni, saya pun sungkan untuk minta bersihkan, pasti saya panggil tukang sendiri. Ini kan masih baru, MASIH TANGGUNG JAWAB DEVELOPER KATANYA. Faktanya? Lagi-lagi hanya manis di mulut saja. Boro-boro di tindak lanjuti.

Bingung kan? Memang parah sekali management nya. Harga SANGAT TIDAK SESUAI DENGAN KUALITAS MANUSIA NYA!

Lanjut, pihak interior saya ingin memasukkan barang, tapi tidak diperbolehkan oleh management karena pembayaran belum selesai katanya. Makin emosi saya, maunya apa? Sudah cicilan ke 6, masuk interior pun tidak boleh. Benar-benar bobrok, hanya manis diawal saja pikir saya agar yang penting ya laku dulu unitnya.

Setelah beragumentasi lagi, baru diperbolehkan. KONYOL SEKALI!

Selalu harus usap-usap dada dulu, debat dahulu, baru selesai. Debat disini juga jadi konyol, bukan sesuatu yang harus didebatkan lagi pula, karena memang sudah hak kami, tapi hobi mempersulit penghuninya.

Dan begitu saya lihat review lain, ternyata memang management di apartemen ini bobrok sekali. Bintang 1 dari 5 pun masih terlalu bagus untuk penilaian management nya. Jika ada -100 saya akan nilai -100.

Kecewa dengan Management Landmark Residence Apartmen Bandung

Semoga pihak developer Istana Group dan management bisa mengkaji masalah ini karena jika terus-terusan begini, percayalah, semua bakal kapok.

Landmark Residence Bandung hanya menang material saja, memang kualitas bintang 5, namun akses susah perkampungan, mobil harus saling mengalah jika papasan.

Dan ditambah dengan kinerja management yang begini? Lebih baik saran saya, cari apartemen lain yang lebih MENGHARGAI PENGHUNINYA. KITA BELI INI KOK BUKAN SEWA, KENAPA HARUS NGEMIS BANGET.

Wah iya juga ya, yang beli saja diginikan, apalagi yang sewa. Hmm, no offense, baru kepikiran juga saya. Mending cari apartemen sewa lain, takutnya dibikin ribet dan dijadikan pengemis lagi sama management. Sewa nya juga bisa Rp. 9 jutaan/bulan, terlalu mahal untuk kualitas management yang seperti itu.

Jujur, saya agak menyesal beli disini dengan management yang hancur seperti ini. Sudah terlanjur beli saja mau tidak mau.

Salah saya menulis seperti ini? Saya rasa tidak. Biar management baca dan tau betapa bobrok nya mereka. Ini pun baru beberapa kasus, belum yang lain.

Jika pihak management Landmark Residence sudah melakukan perbaikan kinerjanya, baru boleh surat pembaca ini dianggap sebagai pelajaran masa lalu. Dan calon pembeli atau penyewa juga tidak perlu takut lagi untuk menghuni disana.

Namun jika tetap begini? Mungkin saya pun akan segera menjual unit yang sudah saya beli. Hell no sekali jika terus-terusan berurusan dengan management yang bobrok, yang selalu misscom, capek hati.


Harapan saya semoga struktur management, KUALITAS MANAGEMENT di gembleng habis, diperbaiki sehabis membaca tulisan ini.

Sayang sekali jika citra Landmark Residence yang mewah harus hancur karena management nya. Atau memang maunya begitu? Sayang lho, jika ini menyebar dan makin banyak penghuni yang mengeluh tentang management kalian yang sangat buruk, pasti akan menghambat harga properti itu sendiri karena banyak yang takut.

Terima kasih



Source : kaskus


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial

suratpembaca apps