Citylink, Mana Tanggung Jawabmu?

Saya pengguna setia jasa transportasi udara karena jarak dan waktu yg menjadikannya sebagai pilihan utama. pada tanggal 16 Maret 2010 tepatnya 1 bulan 18 hari yang lalu saya beserta istri pulang dari mengunjungi anak di surabaya dengan menggunakan pesawat Citylink dengan nomor penerbangan GA018 ke Jakarta.

Pada saat check in kami seperti biasa menitipkan barang di bagasi, seperti biasa sebelumnya kami tanya kepada petugas saat itu(saya lupa namanya) apakah barang saya aman di bagasi? Dan dengan meyakinkan petugas tersebut menjawab "aman pak, percayakan semuanya kepada kami, bapak tidak perlu kuatir." Jawaban inilah yang percaya, mengingat Citylink anak perusahaan dari Garuda yang sudah terpercaya puluhan tahun di negeri kita ini sebagai maskapai penerbangan nomor wahid.

Sesampainya di jakarta kalo tidak salah waktu menunjukan pukul 22.30 (karena pesawat delay dari Surabaya) seperti penumpang yang lain kami bergegas menuju ke tempat pengambilan barang bagasi. Setelah mengambil barang saya, saya cek sekilas tidak ada perubahan pada tas maupun kunci gembok pada tas sehingga menurut saya aman dan kami bergegas menuju taksi mengingat waktu sudah larut malam karena besok pagi kami mesti kembali kerja.

Sampai dirumahpun tas kami letakkan dan kami pergi tidur karena capek banget. keesokan harinya kami membuka tas dengan maksud mengambil hardisk external dan flashdisk yang biasa kami gunakan untuk mendukung kami bekerja.

Alangkah kagetnya kami mendapati posisi barang dalam tas berubah, dan peletakan barang-barang tidak pada tempatnya. setelah kami cek keseluruhan kami tidak menemukan barang-barang yang kami cari tersebut dalam tas kami yaitu hardisk external merk transcend 250 GB, 3 flashdisk (256 MB, 1 GB, 2 GB), cardrider beserta memorycard 1 GB. kami bingung karena barang-barang tersebut sangat penting buat kami. kemudian kami berkoordinasi dengan teman kami yang mertuanya bekerja di PT angkasa pura Soekarno Hatta.

Kemudian oleh mertuanya tersebut telah dilaporkan ke Citylink dan kami disuruh menunggu 2 minggu tetapi sampai sekarang kami tidak ada kabarnya dan nomor telepon yang diberikan kepada kamipun untuk berkoordinasi (021 5594367) selalu sibuk. kalo bapak beranggapan bahwa hal tersebut adalah hal biasa tapi tidak dengan kami. Karena ini adalah kejadian pertama yang kami alami selama kami menggunakan jasa transportasi udara.

Yang anehnya pada saat saya berangkat ke surabaya dengan barang yang sama, tas yang sama dengan menggunakan Batavia Air tidak ada barang kami yang hilang tetapi dengan Citylink yang merupakan perusahaan besar dan berpengalaman dalam bidangnya hal tersebut bisa terjadi. Dimana komitmen Anda dalam melayani dan melindungi hak-hak konsumen? Jangan buat kami konsumen lebih kecewa, sampai sekarang saya masih menunggu Citylink! Buktikan kalau Anda yang terbaik dinegeri ini!

YUDHI WP, S.H.
JL KELAPA GADING III No. 12 RT 09 RW 01
JAKARTA