Saya adalah pelanggan setia Bukalapak. Kali ini saya merasa kecewa dan dirugikan secara materi. Ditambah lagi respon admin seakan melempar kesalahan kepada saya sebagai pembeli.
Jumat, 18 September 2020, saya melakukan order barang dengan nomor transaksi 202949132261. Proses pembayaran melalui transfer m-banking. Senin, 21 September 2020, transaksi baru diproses pelapak.
Kamis, 1 Oktober 2020, barang sampai ke saya. Namun, tercantum di paket bahwa pembayaran menggunakan cash on delivery (COD). Artinya saya harus membayar harga barang dan ongkos kirimnya.
Tentu saja saya tidak terima, karena saya sudah melakukan pembayaran di Bukalapak. Selain itu, harga yang tercantum di paket dua kali lipat dari harga di Bukalapak.
Hari itu juga saya klik “komplain barang” di sistem Bukalapak. Paket saya tolak, lalu dibawa kembali oleh pihak ekspedisi JNE.
Saya juga konfirmasi ke pelapak, apakah barang itu dari pelapak?
Jumat, 2 Oktober 2020, pelapak memberikan jawaban bahwa, barang tersebut bukan dari pelapak. Saya masih berpikir positif dan maklum dengan kekeliruan yang terjadi.
Namun, Sabtu, 3 Oktober 2020, saat saya melakukan pengecekan chat "komplain barang" Bukalapak, ternyata transaksi telah selesai dan uang telah diteruskan ke pelapak.
Saya kaget, karena masalah belum selesai tapi transaksi sudah dianggap selesai. Padahal biasanya uang baru akan diteruskan ke pelapak, jika komplain sudah ditutup.
Saya juga merasa kecewa dengan admin Bukalapak, karena di akhir respon menjawab bahwa kesalahan di pihak pembeli karena mengklik terima barang pada 1 Oktober 2020.
Padahal saya mengeklik tombol "komplain barang". Buktinya saya terhubung di komplain itu dan masih berlangsung.
Berkali-kali saya telepon Customer Care Bukalapak. Pulsa saya habis banyak untuk tahu kejelasan solusi dari masalah ini, dan customer care hanya bilang, akan diteruskan ke bagian terkait.
Selain itu customer care mengatakan bahwa, saya kan di telepon pada hari Senin jam 12.00. Namun, sampai saat ini tidak ada konfirmasi apapun ke saya.
Masalahnya bukan hanya uang, tapi saya juga kecewa disalahkan terkait klik terima barang. Padahal chat komplain itu sendiri masih terbuka, dan saya klik "komplain barang" dan bukan terima barang. (IRA)
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial