Selamat siang,
 
Saya sudah berjualan di Lazada sejak 2014. Ya, 4 tahun yang lalu. Dan selama ini memang ada banyak kesalahan-kesalahan system Lazada yang membuat seller dirugikan. Hal ini juga membuat seller banyak yang tidak berjualan lagi di Lazada. Namun saya masih berjualan di Lazada dengan meminimalisir SKU. Agar kesalahannya pun minim. 
 
Namun kesalahan terakhir ini membuat saya berkata CUKUP berjualan di Lazada. Segala kesalahan, termasuk kesalahan terakhir ini saya relakan. Hitung-hitung nyumbang lah ke perusahaan yang bervaluasi setidaknya puluhan Triliun Rupiah ini.
 
Biar hal ini juga menjadi catatan untuk sesama seller, maupun pembaca yang mau berjualan di Lazada. Kalau saya sih, sudah KAPOK.
 
Ini bukan kali pertama kesalahan system seperti ini terjadi. 
- Dulu saat masih ada cancellation fee sebesar 100.000 yang katanya diberikan kepada pembeli dalam bentuk voucher, ditanya kepada pembelinya menerima atau ngga, ternyata gak menerima.
 - Fitur JOB yang katanya otomatis terupdate, diinput oleh JNE pun tidak otomatis terupdate. Dan parahnya untuk menginput manual perlu pakai form yang akan diurus lebih dari 1 hari. Alhasil ya keburu kecancel lah itu order.
 - Belum lagi biasanya barang yang dikembalikan ke Lazada, saat kembali ke kami juga dalam keadaan tidak dapat dijual kembali. Selain customer memanfaatkan ‘pengembalian’ dalam 7 hari, ternyata Lazada juga melepas tanggung jawab QC-nya. Tau gak kalau isi form dan mengurus barang refund yg rusak ini nantinya juga hanya dicairkan sekian % dari harga barang?
- Maintenance sistem, error, dll setiap bulan ada.

Hint: di Marketplace lain, order lebih banyak dan kesalahan minim. Marketplace tidak semena-mena membenarkan customer saja, namun seller juga diproteksi. Untuk Lazada? It doesn't worth the hassle, seriously.

Sudahlah, ini yang terakhir ya.

Order diterima tanggal 20 April 2018.



Tanggal 21 April diproses untuk pengiriman.

Tanggal 23 April dikirimkan.
Tanggal 24 April no resi diinput, dan produk juga sudah diterima pembeli.





Tanggal 4 Mei order dicancel secara sepihak, kami cuma terima notifikasi via email.

Hari itu juga kami hubungi partner support. Jawabannya adalah produk dikembalikan ke gudang Lazada untuk QC dahulu selama 14 hari kerja, dan akan dikembalikan kepada kami. Apabila tidak sesuai dapat mengajukan form lagi.



Tanggal 7 Mei kami menanyakan lagi mengenai order tersebut, dan diinfo bahwa order terbatalkan dan akan diajukan proses pembayaran secara manual dari Finance dengan estimasi 21 hari kerja.





Tanggal 2 Juli kami hubungi lagi, sudah lebih dari 21 hari kerja.

Infonya terdiri dari 2 item (aslinya 6 item), 1 sudah dibayarkan, sisanya proses antrian pembayaran, disuruh tunggu sampai 11 Juli.

 
Kami protes mengapa jadi 2 item sedangkan sebenarnya 6 item.







Sampai detik ini tidak ada pencairan dana dari pihak Lazada atas kesalahan system mereka sendiri. 

 

FYI, saya hanya mengaktifkan 2 SKU di Lazada, dengan total penjualan per bulan hanya sekitar 3-4jt, harga barang kisaran 100rb. Ya, cuma kisaran 30-40pcs. Dari sesedikit itu penjualan, kesalahan sebesar ini terjadi, 6 item bermasalah. Coba bayangkan berapa % kesalahan dari sekian kecil order?

 

p.s. Ini bonus ya, order yang seharusnya menggunakan JOB (kode JOB aja ga selalu langsung dapet), dan akhirnya tercancel karena gak otomatis terupdate dan perlu masukin form lagi untuk input manual. Order belum lama, 22 Juni.









Gapapa sih, seperti yang saya sudah bilang, saya relakan. Tapi bye bye Lazada. 

Untuk seller lain, atau yang mau berjualan di Lazada? Pikir baik2.
 
Sekian dan terima kasih.

UPDATE 26 Juli:
Tim Customer Service Lazada bernama Sisca sudah menelpon saya terkait 2 order yang dibicarakan di atas dan kedua order ini akan diproses pencairan dananya max 14 hari kerja.