Dari follow-up kedua chat dengan Customer Service Lazada, keduanya menyatakan bahwa pengiriman akan diterima maksimal 22 Juni 2019. Akan tetapi saya sudah mendapati firasat tidak enak dan saya yakin tidak akan terkirim pada 22 dikarenakan dari pembicaraan kepada kedua CS tadi.
Jadi Saya memutuskan untuk membatalkan Pesanan tersebut pada 21 Juni 2019.
Namun sayangnya hingga saat ini orderan masih aktif. Melihat orderan masih aktif saya melakukan initiatif sendiri untuk menhubungi pihak NINJA EXPRESS, pihak NINJA berkenan untuk membatalkan pengkiriman, akan tetapi mereka butuh persetujuaan dari pihak Lazada, jadi saya telephone langsung CS lazada detik itu juga. Namun sayang pihak LAZADA enggan berkoperatif. Saya bahkan berkomentar di laman facebook LAZADA akan tetapi sekitar 40 menit kemudian komentar saya di hapus LAZADA.
Hingga pada tanggal 26 Juni 2019, separuh pesanan saya di kirim oleh pihak NINJA express. Saya menolak pengiriman tersebut karena :Â
1) Pesanan Tidak lengkap (di hari itu saya melakukan follow up kepada pihak Ninja Express juga mengenai paket satu lagi, paket masih di Gudang Pekanbaru)
2) Pesanan seharusnya dalam process pembatalan, entah kenapa masih di kirim
3) Melihat Reaksi pihak Lazada yang tidak bertanggungjawab saya enggan menerima kiriman tersebut. Jika kiriman tersebut bermasalah, itu hanya akan merumitkan masalah yang ada.
Di hari yang bersamaan pihak LAZADA menkonfirmasi masalah ini melalui telephone, menanyakan apakah saya menolak pesanan tersebut, saya katakan ia. Setelah itu mereka membuka tiket dengan nomor 2050000002184209. Akan tetapi, hingga kini tiada lagi kabar mengenai tiket ini, order masih aktif walaupun paket dalam perjalanan pulang ke pengirim. Layanan Chat Lazada tidak lagi menyediakan Chat History kepada saya. Masih ada sekitar 3 chat saya dengan customer service LAZADA, tapi mereka tidak lagi memberikan chat history.
Terus terang saya sangat kecewa akan layanan LAZADA INDONESIA, sebelumnya saya menetap di MALAYSIA, saya sering berbelanja di LAZADA MALAYSIA. Layanan Lazada Indonesia dan Malaysia bagaikan bumi dan langit. Sungguh Jauh berbeda. Di malaysia saya hanya perlu melakukan satu kali chat dengan CS, dan selebihnya masalah akan terselesaikan dalam hitungan 1-3 hari serta di follow up oleh manager Customer Service melalui telephone. Di sisi Lain, LAZADA indonesia bisa memberikan pernyataan yang tidak benar dan tiadanya initiatif untuk follow up masalah yang di laporkan. Ini merupakan pertama dan terakhir kalinya saya berbelanja dengan LAZADA indonesia. Berlanja jadi sangat ribet, buang - buang waktu, dana pulsa dan terjadi masalah ya konsumen harus tanggung sendiri. Bagaimana bisa konsumen merasa nyaman berbelanja jika masalah sederhana ini saja pihak anda tidak mampu mentuntaskannya? Saya berharap masih ada itikad baik dari pihak LAZADA INDONESIA