Setelah berkali kali saya ditawari kartu kredit Bank Danamon dan untuk kesekiankalinya saya menolak penawaran tersebut, pagi ini saya dihubungi lagi untuk ditawari hal yang sama. Saya merasa hal ini menyerupai teror bagi saya, sangat mengganggu. Saya sudah sampaikan ke marketing yang menelepon saya bahwa saya menolak tawaran tersebut dan saya sampaikan bahwa saya tidak mau dihubungi lagi hanya untuk penawaran seperti itu. Namun sepertinya permintaan saya itu tidak digubris.
Saya minta berbicara dengan Head Marketing atau salah satu pejabatnya, namun jawaban mereka bahwa pejabat tidak ada ditempat. Pagi ini akhirnya saya mengadukan semua ini ke Ibu Lia, di Danamon Call Centre. Saya minta seluruh kartu kredit saya ditutup, termasuk untuk dihapusnya data saya yang tersimpan di Bank Danamon. Terus terang, saya lelah berhubungan dengan Bank Danamon. Sesuai slogannya, "Untuk Anda, bisa" ternyata termasuk slogan itu berlaku juga untuk "bisa meneror calon nasabah".
bambang widodo
jalan sutera intan I no 37
alam sutera - serpong
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial