Home > Pendidikan & Pelayanan Kesehatan > Pelayanan Kesehatan > Laporan Atas Pencemaran Air Sungai Belum Ditanggapi

Laporan Atas Pencemaran Air Sungai Belum Ditanggapi


437 dilihat

Kawasan Sukaregang merupakan salah satu daerah di Kabupaten Garut mayoritas pengrajin dibidang industri penyamakan kulit.

Namun, bagaimana kisah dibalik industri kulit ini yang mencatat kisah miris, hingga keberadaannya dituding sebagai pencemaran sungai-sungai di Kabupaten Garut?

Sebagai warga yang tinggal di dekat lingkungan Kecamatan Sukaregang, saya merasa prihatin atas keadaan Sungai Cigulampeng yang mencemari tiga sungai kecil yakni, Sungai Ciwalen, Sungai Cikaengan dan Sungai Cikendi.

Hitam pekat mewarnai air sepanjang aliran sungai.

Air seolah tak bergerak dan begitu pekat. Bau busuk yang menyeruak membuat warga hidup dalam isak nafas yang sesak.

Hal tersebut menjadi kekhawatiran besar akan kesehatan masyarakat.

Hampir selama 40 tahun masyarakat Sukaregang seperti dikurung dalam sangkar penyakit dan pemerintah bungkam tak kunjung bersua.

Kesalnya tuntutan warga yang terus menerus menyuarakan suara kepada pengusaha industri kulit untuk tidak membuang limbah ke sungai pun tidak digubris.

Kondisi kian membahayakan karena 5 warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciwalen menjadi korban penyakit akibat limbah yang tercemar.

Akhirnya kemarahan warga berujung kisruh. Warga menggelar unjuk rasa dengan memblokade dan menumpahkan air limbah sungai di badan Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Kantor Dinas Koperasi UMKM Garut.

Melalui surat ini, saya mengetuk hati, merasakan bagaimana nistanya masyarakat Sukaregang karena sungai yang tercemar.

Kebersihan air memang menjadi tanggung jawab bersama.

Namun, melihat sungai telah dicemari, itu menjadi bagian yang harus dipertanggungjawabkan pihak yang membuang limbah tersebut.

Saya berharap khususnya kepada Pemerintah Kabupaten Garut yang saya hormati, mohon secepatnya menindak tegas pihak yang terkait akan pencemaran limbah.

Sehingga kita bisa menormalisasikan kembali aliran sungai yang sudah tercemar.

Jangan biarkan warga menjadi korban atas mewahnya para pengusaha industri kulit yang semata-mata agar industrinya maju. Kesehatan dan keselamatan warga adalah poin utama dari segala bentuk alasan.

Air sungai yang bersih adalah dambaan setiap masyarakat. Air sungai seharusnya menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat dan tidak menimbulkan bencana.

Sepertinya, Garut yang dahulu dikenal sebagai julukan kota terbersih se-Indonesia rasanya hanya akan menjadi sebuah hal yang harus dipertanyakan. (DND)




Source : kompas


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial