Izin sharing dan minta solusi
Bapak ane beli hp samsung dari Arab Saudi Samsung A51, landing di bandara soeta tgl 20 desember 2021, dikarenakan gak tau bapak ane langsung aja pulang dan tidak mendaftarkan langsung di bea cukai bandara,, singkat kata ane urus di bea cukai cabang kota ane tgl 29 desember 2020, kemudia ane bayar semua tuh biaya biaya yg timbul
1. Bea masuk 10%
2. Ppn 10%
3. Dan pph 20%
Total kena 1.7jtan terbayar lunas
Setelah beberapa hari status imei di situs cek imei bea cukai sudah terdaftar di database kominfo.
Kemudian saya coba masukkan sim card opsel lokal tsel,isat,tri semua gak bisa dan muncul keterangan "MASUKKAN BUKA KUNCI WILAYAH. PONSEL ANDA TIDAK DIIZINKAN MENGGUNAKAN KARTU SIM INI"
Kemudian saya komplen ke bea cukai jawabanny itu ranahnya kominfo untuk masalah tersebut, kemudian saya telpon kominfo diarahkan ke gerai opsel terkait,, kemudian ane ke grapari tsel dan jawaban cs nya akan kami lakukan pengaduan ke pusat tanpa ada kejelasan penyelesaian. Kemudian ane coba hubungi pihak samsung center bahwa hal tersebut merupakan kewenangan kemenperin..
kemudian ane hubungun kemenperin sampe berkali kali 20x lebih ada kali ya gak ada respon. Haduh.. dan sya wa layanan wa kemenperin juga tidak dibaca apalagi dibalas. 
nasib jadi rakyat jelata dilempar kesana kemari.. 
Barangkali agan agan ada yang pernah ngalamin seperti itu mohon bisa sharing solusinya supaya segera terselesaikan..
Bagi pihak regulator khusunya bea cukai, kominfo dan kemenperin atau lainny yang terkait,, bapak ibu pejabat yang terhormat kami sebagai warga negara yang baik sudah taat hukum dan melakukan kewajiban kami untuk membayar pajak dan semua biaya sesuai regulasi tp kenapa prosesnya sampe berbelit belit begini
tolonglah uang yang saya keluarkan bagi saya bukan uang yang kecil pak bu,, Demikian curhatan dari ane bagi agan agan yang berkenan membantu semoga segala urusan di mudahkan...
Wassalamialaikum wr wb