langsung saja, tadi pagi saya mendapatkan notifikasi email pada jam 6.04 dan 6.05, yang menyatakan ada 2 transaksi penjualan di Bukalapak (saya menjual Emas/Logam Mulia).
Setelah saya cek, kedua transaksi tersebut ditujukan kepada pembeli yang sama (nama dan alamat sama, no hp hampir sama, namun 3 digit belakang berbeda).
dan pembeli tersebut adalah QUICK BUYER, kedua transaksi tersebut menggunakan jasa kirim kilat (YES), tentunya hal ini sangatlah mencurigakan, mengapa harus dibagi menjadi 2 transaksi? terlebih lagi kedua transaksi tersebut menggunakan jasa kirim kilat yang harganya mahal.
saya mencoba menghubungi kedua nomor yang dicantumkan, namun kedua nomor tersebut tidak terdaftar, setelah saya search di google, saya mendapatkan surat pembaca,Â
https://mediakonsumen.com/2019/06/20...-di-bukalapak
dan disalah satu komentar, menyebutkan kasus yang sama dengan saya, bahwa dia juga menjual emas dan mendapatkan beberapa pembeli dengan QUICK BUYER dan diinfokan bahwa terindikasi fraud.
stelah itu, saya coba menghubungi BukaBantuan melalui fitur chat dan menanyakan metode pembayaran apa yang digunakan oleh pembeli, dan diinfokan bahwa pembeli menggunakan kartu kredit untuk kedua transaksi tersebut, namun CS tidak dapat melihat nama pemilik kartu kredit,
sehingga saya memutuskan untuk menolak kedua pesanan tersebut,Â
harap bagi para seller untuk berhati" dalam menerima orderan.