Penipuan Warga Asing Terhadap para Wanita /Janda di Indonesia

Membaca berita pada harian Kompas (Jumat 4 Februari 2011), berjudul "Puluhan Janda Kena Tipu" pada halaman 26, saya tergerak untuk melaporkan kejadian dengan modus operandi yang sama yang menimpa saya, pada tahun 2008-2009. Cara beroperasi jaringan penipuan ini sama seperti yang saya baca pada berita tersebut, dan orang tersebut mengaku dari kepulauan Bahamas, mempunyai rumah / tinggal juga di London, Inggris, dan katanya juga mempunyai bisnis di Malysia. Nomor Hp yang diberikan kepada saya berkepala +65 (kode telpon negara Malaysia), dan cara berbicaranya berbahasa Inggris namun beraksen seperti orang2 dari negara Afrika. Dan mempunyai jaringan di Malaysia (yang mengaku dari suatu agen pengiriman barang dan bank). saya masih menyimpan semua email dari orang tersebut, dan bukti-bukti pengiriman uang melalui bank-bank yang mempunyai jaringan Western Union (antara lain melalui bank Niaga dan bank Mandiri), kepada suatu nama di Malaysia. Mohon bantuan Kompas dan pihak kepolisian RI (terutama dari Satuan Cyber Crime Direktorat Kriminal Khusus Polda Metro Jaya), juga barangkali dari para pembaca setia Kompas, untuk mengungkap bahkan menangkap orang-orang dari jaringan penipuan ini. dan saya sangat berterima kasih, jika uang yang sudah saya kirimkan itu bisa kembali ke rekening saya dengan utuh. Mereka bergerak melalui jaringan "dating online", dan beberapa teman banyak yang juga mendapat "rayuan" seperti ini, tapi beberapa dari mereka untungnya tidak terpengaruh untuk mengirim uang. Orang yang "merayu" saya ini menemui saya melalui situs "tagged.com". saya pernah mencari informasi di Google, dan ternyata jaringan ini bahkan sampai ke Inggris, dan banyak yang sudah mengadukan hal ini di internet. Saya baru melaporkan sekarang, karena terus terang waktu itu saya malu karena "kebodohan" saya ini, dan agak bingung mau melapor ke mana. karena ada ketakutan, jika saya melapor, saya akan kembali mengeluarkan uang banyak, padahal saya bukan pengusaha / orang yang mempunyai tabungan berlimpah. Sekian laporan / pengaduan saya, mohon agar ditindak lanjuti dan ada tindakan nyata berupa penangkapan orang-orang dari jaringan penipuan ini. (yang saya tahu, kebanyakan korban adalah para janda, atau wanita yang masih single). Saya akan memberikan info dan data-data yang diperlukan, jika nanti memang akan dibutuhkan. Terima kasih.

Kurnianti Yanuarita
jl. Cempaka II / 2A, RT 4 / RW 11, Bintaro
Jakarta 12330