Kronologis:Saya secara pribadi sudah lupa karena saking banyaknya pelanggan dan ini pelanggan yang mana. Setelah saya coba ingat-ingat, ternyata ini CEO Fras Coin yg websitenya juga udah ngga ada kalo anda cek sekarang. Silakan cek sendiri websitenya masih ada atau ngga frasindo.com
Awalnya, beliau memesan jasa promosi dari kami, dengan pilihan paket kalo ngga salah paket landing page, video marketing dan Google Ads.
Kami dari pihak jasa promosi sudah membuatkan semua materi dan termasuk mengiklankan di Google Ads. Sekedar informasi, promosi blockchain atau cryptocurrency di Google Ads itu melanggar TOS mereka jadi kami berusaha mengiklankan Rental Mobil tapi tetep diarahkan ke web frasindo.com
Terus, akun Google Ads diblock oleh pihak Google karena ketahuan mempromosikan Crypto jadi uang yg dibayarkan atau uang sudah ditransfer ke Google Ads balance juga ngga bisa kembali lagi/ngga bisa refund.
Kami sudah jelaskan juga ke beliau, tapi beliau kekeuh ingin tetap lanjut dan harus berjalan iklannya atau promosinya.
Beliau terus memaksa saya untuk melanjutkan, sementara beliau sendiri tahu bahwa iklannya sudah diblok dan uang saldo utk iklan udah masuk ke situ juga.
Parahnya, saya tidak menyimpan data bukti-bukti itu di HDD karena laptop yang saya pakai datanya tidak bisa diselamatkan setelah dibawa ketukang service.
Jadi ujungnya dia tetap menelpon dan terus-terusan meminta saya, yg padahal sudah saya jelaskan semuanya. Akhirnya saya putuskan untuk blok karena tidak ada pengertiannya sedikitpun yang sebenarnya itu sudah menjadi persetujuan di awal (di halaman web saya bahwa tidak ada garansi)
Dan ujungnya akhirnya beliau membuat thread di Kaskus untuk menjelek-jelekan jasapromosimurah.com dan nama AGUN GUNAWAN dengan nomor rekening:
Logika dasar:
1. Jika jasa promosi melakukan penipuan maka bisnisnya tidak akan bertahan selama ini, sekarang sudah 9 tahun berjalan. Kalau bisnisnya abal-abal paling cuma bisa bertahan satu atau dua tahun saja, karena bisa dipastikan bisnisnya rapuh dan biasanya penipu suka gonta-ganti website dan atau rekening agar tidak terlacak.
2. Rekening yang dipakai, jika jasa promosi melakukan penipuan dan menggunakan rekening BCA maka pihak BCA punya hak untuk membekukan atau bahkan menonaktifkan rekening tersebut. Buktinya sampai sekarang nomor rekening itu masih aktif dan masih saya pakai.
3. Sebenarnya, beliau menyadari bahwa ini hanya salah paham saja dan di bagian paling bawah juga beliau juga telah menuliskan demikian:
"jika ada kesalah pahaman, mohon dijelaskan dan saya akan minta maaf, lalu edit dan hapus semua comentar saya"
4. Silakan netizen kaji ulang sendiri dan simpulkan sendiri, siapa yg sebenarnya salah dan benar.
Demikian tanggapan saya, jika Pak Sandi Budiman merasa masih ada yang belum diselesaikan atau lain sebagainya, mohon silakan menghubungi saya. Mari kita diskusikan bersama agar mendapatkan jalan tengahnya bukan dengan menebar fitnah dan kebencian.
Terima kasih