
Â
Memasuki era internet banyak tawaran menarik dari Telkomsel, mulai dari kartu Halo, kartu As dan masih banyak lagi. Seperti contoh Telkomsel menawarkan paket pascabayar dengan benefit yang dikasih lebih dibanding dengan prabayar, memang setiap orang mempunyai kebutuhan berbeda dan dapat menentukan mau menggunakan prabayar atau pascabayar.
Â
Saya sendiri lebih memilih prabayar karena sesuai kebutuhan saya, suatu saat tepatnya hari kamis, 30 Agustus 2018 contact center Telkomsel menghubungi saya dan menyebutkan bahwa nomor saya merupakan nomor prioritas yang mendapatkan paket pascabayar dengan benefit yang diberikan lebih dari prabayar, dan akan di aktifkan pertanggal 31 Agustus 2018.
Â
Dengan tawaran-tawaran dari call center tersebut saya tidak tergoda dan tetap ingin di prabayar, saya mengatakan tidak untuk pascabayar ke call center tersebut. Pada tanggal 31 Agustus 2018 memang tidak ada notifikasi migrasi kartu, namun migrasi terjadi ditanggal 1 September 2018.
Â
Disini saya sedikit kesal karena migrasi tersebut tidak berdasarkan kemauan saya, pada awal penawaran pun saya sudah mengatakan bahwa saya tidak tertarik. Namun semua itu di hiraukan, dan ketika saya ke GraPARI untuk menanyakan migrasi dari pascabayar ke prabayar itu tidak bisa, jika pun tidak dipakai maka tagihan tetap masuk. Lalu jika ingin di non aktifkan, maka nomor saya akan di blok.
Â
Dengan hal itu otomatis saya harus ganti nomor, itu sangat disayangkan karena nomor saya sudah 9 tahun dan banyak rekan kerja yang sudah menyimpan nomor saya. Dengan tulisan ini, saya harap Telkomsel sedikit peka dalam pelayanan masyarakat, jangan hanya mengambil keputusan sepihak hanya untuk keuntungan semata.