Namun pada akhir bulan Agustus 2016, saya menerima SMS tagihan MNC Play Media untuk bulan September. Setelah menghubungi call centre, saya baru mengetahui bahwa layanan saya masih aktif dan telah dibayar untuk tagihan bulan Agustus dan setelah saya cek, ternyata layanan saya digunakan untuk usaha warung internet. Padahal paket layanan saya untuk layanan rumah dan bukan untuk usaha.Saya kembali menelepon call centre dan saya diyakinkan kembali jika layanan akan segera dinonaktifkan. Tetapi sampai dengan surat ini saya kirimkan, nomor pelanggan saya belum dinonaktifkan.
Sebelumnya saya sudah mengirimkan surat pembaca pada media elektronik lain dengan alamat link [url]http://news.de*ik.com/suara-pembaca/d-3319960/sudah-bayar-denda-berhenti-berlangganan-layanan-masih-aktif.[/url] Namun sejak terakhir saya mengirimkan surat pembaca saya mencoba menanyakan kembali mengenai hal ini dan jawaban pihak lapangan mereka melalui email akan segera mendatangi lokasi serta mencabut perangkat. Lagi-lagi pihak MNC Play Media "berbohong" (saya mengatakan mereka berbohong karena tidak sesuai dengan email yang mereka kirimkan kepada saya), bahkan mereka ingin merubah data saya secara sepihak dengan pihak warnet tersebut daripada registrasi baru dengan menggunakan data warnet tersebut.
Tanggal 17 Oktober 2016 saya mendapat email bahwa (lagi-lagi) dijanjikan sudah di proses dengan kata-kata tambahan "Sebagai tambahan informasi, untuk status layanan Bapak a/n Sihar Maradu Hutapea telah di non aktifkan" (saya mengutip langsung kalimat ini dari email yang mereka kirimkan). Lagi-lagi pihak MNC Play Media berbohong kembali setelah saya konfirmasi dan saya rekam bahwa ID pelanggan saya masih aktif dengan nama saya sendiri (bukti rekaman terlampir). Sampai detik ini sepertinya pihak MNC Play Media tidak ada itikad baik untuk menyelesaikan kasus ini dimana saya sudah membayarkan denda berhenti langganan. Saya sudah berkonsultasi kepada YLKI dan di sarankan ke layanan pengaduan KEMENDAG dan BPSK, dan jika itu tidak cukup, saya akan melayangkan surat somasi ke pihak MNC Play Media.
Sekali lagi saya hanya meminta berhenti berlangganan dan tidak menginginkan solusi lain, kasus ini hanya berawal dari permintaan 1 orang pelanggan saja dan tidak mengurangi pendapatan MNC Play Media sebagai perusahaan nasional. Tidak lucu karena 1 pelanggan saja nama MNC Play Media tercoreng dengan ketidakprofesionalannya dalam mengatasi pelanggan terkecuali jika memang dari sananya ya saya maklum dan tetap memperpanjang kasus ini.
For Bukti
Berhubung jam kantor sudah selesai besok akan saya update rekaman percakapan saya yang menyatakan sampai detik ini 18 oktober 2016 id pelanggan saya masih aktif dan masih atas nama saya.
Thx Kaskus Buat spotnya.