TOP TV dari MNC Skyvision Persulit Nasabah dengan Tagihan Tidak Jelas

Saya, Felix Kurniawan, selain Indovision akun 301010349494. Juga mempunyai akun TOP-TV dng nomer pelanngan 401001419840. Kronologis, pada tanggal 21 April 2014 muncul tagihan di TV yang menyebutkan masa kontrak saya sebelumnya akan berakhir pada tanggal 26 April 2014. Maka pada tanggal 22 April, saya menelpon ke CS dan menyatakan saya ingin memperpanjang kontrak untuk 1 tahun ke depan lagi.

Saya diinformasikan oleh CS bahwa saya bisa mendapat promo bayar 9 bulan gratis 3 bulan. Dan biayanya adalah Rp 810 ribu. Saya setuju Maka CS menimbulkan tagihan Rp 810 ribu di sistem pembayaran BCA. Yang pada hari itu juga (22 April 2014) saya lakukan pembayaran Rp 810 ribu utk masa kontrak 26 April 2014 s/d 25 April 2015.

Hari ini, tanggal 2 Mei 2014, sekitar jam 09:30, layanan TOP-TV saya diblokir. Saya telepon CS dan diberitahu bahwa saya ada tunggakan Rp 143 ribu utk periode 26 April 2014 s/d 25 Mei 2014. Saya jelaskan kronologis seperti saya ketik di atas, tapi CS lelaki yang melayani saya ini, walaupun sopan. Tapi seperti orang baru bangun tidur masih tidak mantap. Saya tanya A, di jawab B. Saya tanya kamu bisa lihat tidak periode kontrak saya sebelumnya adalah tahunan? Yang dari Februari 2013 s/d April 2014 (promo waktu itu bayar 1 tahun, dapat tambahan gratis 2 bulan. Jadi total 14 bulan). Dia tetap menjawab "Bapak berhutang Rp 143 ribu".

Saya tanya rinciannya begimana Rp 143 ribu itu? Dia tidak bisa menjawab. Bilang saya kurang bayar. Harga langganan sudah naik ke Rp 100 ribu, bukan Rp 90 ribu lagi. Saya bilang, "Oke kalau memang begitu, artinya per bulannya saya kurang bayar Rp 10 ribu dong. Lalu dikalikan 9 bulan (karena kan promo bayar 9 gratis 3). Artinya saya kurang bayar Rp 90 ribu saja dong. Kok kamu nagih saya Rp 143 ribu? Dia tidak bisa merincikan. Lalu CS bilang nanti akan ada orang yang lebih mengerti akan menelpon saya.

Saya tanya kapan akan menelpon saya? Dia tidak bisa menjawab. Saya bilang ok, tapi sementara menunggu orang tersebut menelpon saya, tolong tanyangan Top TV saya dihidupkan terdahulu. Saya ada kredit Rp 810 ribu yang sudah saya bayar pada tanggal 22 April. Sedangkan kamu meributkan soal Rp 143 ribu saja. CS menolak untuk menghidupkan. Dan menyuruh saya menunggu telpon dari mereka lagi saja. Sementara mereka memeriksa tagihan saya percakapan telepon antara saya dan CS tadi terjadi jam 09:30 an. Sekarang saya ketik email ini sudah jam 12 siang. Tidak ada yang menelepon balik saya, dan tanyangan saya masi diputus.

Pemirsa, apakah menurut kalian, ini standar layanan yang baik untuk perusahaan sekelas MNC Sky Vision ?

1). CS nya tidak bisa siap melihat rincian tagihan pelanggan; tidak bisa melihat masa kontrak pelanggan sebelumnya seperti apa.

2). Pada saat saya memberitahu saya sudah bayar Rp 810 ribu pada tanggal 22 April 2014 sesuai arahan CS wanita pada saat itu; CS lelaki yang sekarang tidak melihat ada pembayaran segitu. Dia memerlukan waktu sekitar 3 menit untuk mengecek baru menyatakan benar saya ada bayar 810 ribu. Ini menunjukkan pelayanan finance MNC Skyvision tidak ter-update dengan baik

3). Yang paling mengesalkan nya lagi, CS menolak menghidupkan tayangan sementara masalah ini di investigasi oleh pihak mereka. Kita sebagai pelanggan disuruh menunggu tanpa ada jaminan waktu kapan mereka selesai investigasi dan selama itu kita tidak dikasih menonton tayangan yang notabene sudah kita bayar (Rp 810 ribu) untuk beberapa bulan ke depan.

Dimana letak customer satisfaction. Dari MNC Sky Vision, sedang kan perusahaan membanggakan diri sebagai perusahaan tv berbayar terbesar di Indonesia. Mohon di kaji Customer Services kalian. Setiap kejadian dissatisfaction seperti ini akan tersebar ke publik dan akan mempengaruhi masa depan memperoleh pelanggan baik itu pelanggan baru atau yang terpenting, existing client. Jika begini terus, existing client bisa pada berpindah ke perusahaan tv berbayar lain.