Rp.10.000 per 2 bungkus bubuk abate untuk tiap pintu rumah,dan yang aku herankan "tanpa fogging" dan para petugas fogging berlalu begitu saja.
Saya sebagai rakyat kecil terkadang bingung dan heran.Apa betul itu program dari pemerintah setempat atau hanya akal bulus para oknum-oknum petugas kelurahan setempat.Dan meskipun itu memang pungli saya juga bingung harus lapor kemana.
Masihkah ada aparat-aparat kita atau bahkan pejabat-pejabat kita yang peduli dengan semua itu di negeri ini?
L

Terimakasih.