Home > Finansial > Perbankan & Kredit > Kecewa dengan Jawaban Bank BTN Pusat yang Mengkambing-hitamkan Nasabahnya!

Kecewa dengan Jawaban Bank BTN Pusat yang Mengkambing-hitamkan Nasabahnya!


626 dilihat

Kecewa dengan Jawaban Bank BTN Pusat yang Mengkambing-hitamkan Nasabahnya!

Saya tidak bermaksud menjelek-jelekan/menyudutkan salah satu bank milik pemerintah ini, karena saya bukan kompetitor (pegawai bank) atau ada kepentingan lain. Saya hanya nasabah biasa yang menuntut haknya, karena merasa dirugikan atas transaksi yang saya lakukan dari saldo BTN via ATM Bersama. Untuk detail  permasalahannya, saya coba paparkan sbb:

Pada tgl 14 Januari 2015, saya melakukan 2 transaksi Bank BTN dari ATM Bersama (Mandiri) di Ds. Kutruk, Kec. Tigaraksa–Tangerang. Untuk transaksi penarikan uang tunai yang saya lakukan tidak ada masalah. Namun, ada hal aneh sewaktu saya melakukan pengisian ulang pulsa sebesar Rp50rb untuk no HP: 0856 0990 1981 – Transaksi berhasil, saldo terdebet tapi pulsanya tidak masuk ke no HP tujuan.

Jujur, memang baru kali ini saya melakukan isi ulang pulsa dari BTN via ATM Bersama (Mandiri). Pikir saya mungkin karena ini menggunakan fasilitas ATM Bersama, bisa aja delay (telat masuknya), jadi saya tunggu sampai 1×24 jam.

Karena pulsa belum masuk juga, 2 hari kemudian saya coba mengadukan permasalahan itu kepada call center BTN di no: 021- 2653 3555. Saya merasa aneh ketika staff call center mengatakan bahwa pengisian ulang tidak bisa dilakukan dari Bank BTN menggunakan ATM Bersama, harus dari ATM BTN sendiri. Karena jawaban tidak memuaskan, beberapa jam kemudian saya menghubungi call center lagi.

Saya minta untuk dilakukan pengecekan lebih detail untuk transaksi tersebut, beliau infokan untuk transaksi saldo berhasil terdebet dan tidak ada masalah. Saya juga diminta untuk menghubungi operator Indosat, menanyakan apakah jalur pengisian ulang no HP tersebut bermasalah atau tidak, jika tidak ada masalah dari Indosat saya diminta untuk menghubungi call center BTN lagi untuk dibuatkan laporan.

Keesokan harinya saya menghubungi call center Indosat di no: 100, dan diinformasikan oleh staff call center bahwa tidak ada masalah untuk jalur pengisian ulang untuk no 0856 0990 1981. Sesaat saya bingung sendiri, terus siapa yang bertanggung jawab dalam hal ini, kalau saling melempar tanggung jawab!!!

Keajaiban tidak kunjung datang juga kawan, pulsa tetap belum masuk. Dengan rasa penasaran dan ingin mendapatkan jawaban yang masuk akal, saya mendatangi kantor Bank BTN (KCP Cikupa) pada tgl 20 Januari 2015 diterima oleh Ibu Yuritia Anggraini Puteri, dengan no Tlp Petugas: 021-59407311-12.

Singkat cerita; keluhan saya diterima dengan baik, dilaporkan ke BTN pusat dan saya diminta menunggu selama 14 hari kerja (tuntas sekitar tgl 9 Februari 2015). Beliau menambahkan, kalau belum masuk juga nominal yang terdebitnya, saya diminta menghubungi balik ke Ibu Yuritia.

Karena saya tidak terus-menerus mengurusi masalah ini, ternyata pas saya lihat kalender (14 HK) sudah lewat dari tgl yang telah ditentukan oleh pihak BTN. Pada tgl 18 Februari 2015, saya coba menghubungi Ibu Yurita, dan beliau infokan akan coba kroscek dulu ke BTN pusat dan Bank Mandiri.

Selang beberapa menit kemudian, Ibu Yurita menghubungi HP saya, dan beliau infokan hasilnya. MENURUT BTN PUSAT; SAAT MEMASUKAN NO HP, SAYA MEMASUKAN ANGKA SEBANYAK 13 DIGIT dan saat menghubungi Bank Mandiri untuk pengecekan lebih lanjut, beliau infokan belum bisa tersambung, jadi saya diminta untuk menunggu lagi!!!

Sungguh sangat mengecewakan sekaligus menyesatkan jawaban dari BTN pusat!!! Bagaimana tidak, sudah jelas-jelas saya membawa bukti struk transaksi pengisian pulsa dengan no HP 0856 0990 1981 pada tgl 20 Januari 2015 saat mendatangi kantor BTN KCP Cikupa, dan Ibu Yurita pun mengiyakan (membenarkan).

Jujur, sebetulnya andaipun pulsa atau saldo Rp50rb saya tidak kembali itu tidak mengapa–saya sudah mencoba mengikhlaskannya. Hanya saja saya ingin bank-bank milik pemerintah, khususnya BTN itu bisa menjaga kepuasan nasabahnya sebaik-baiknya dengan menangani keluhannya dengan baik dan tuntas (walaupun mungkin belum  sebaik bank swasta).

Kejadian ini selayaknya dijadikan pengalaman buat saya pribadi, pelajaran buat teman-teman pembaca semua, introspeksi/pembenahan buat internal BTN supaya hal yang sama tidak terjadi kepada nasabah lainnya.

Best Regards,

Supriyadi




Source : okezone


Baca Juga





SuratPembaca

Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.

Hubungi Kami

Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia

Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.

Kirimkan Masukan

[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00

Sosial