Mulai sekarang berhati-hatilah dengan Bank Mega, termasuk dengan pelayanan Kartu Kreditnya. Saya baru saja mengalami kejadian yang amat sangat tidak mengenakan dari mereka. Kronologisnya begini, tanggal cetak tagihan saya adalah tanggal 7 setiap bulannya, lalu limit pembayaran tanggal 22. Sekitar akhir bulan Mei saya sudah membayar, saya lupa bahwa pembayaran saya baru aktif dihitung sistem untuk membayar tagihan setelah tanggal cetak. Sementara di bulan Juni, tanggal 22 jatuh di hari Jumat, sistem pun akan menghitung pembayaran 2-3 hari kerja. Jadi saya putuskan untuk membayar tanggal 28 Juni saja. Apa pun yang menjadi keputusan saya untuk membayar tanggal berapa pun seharusnya itu tidak menjadi urusan pihak bank, karena untuk setiap hari saya menunggak pun saya dikenakan denda sebagai sanksi.
Lalu, sekitar hari Senin tanggal 25 Juni, saya ditelpon oleh laki-laki di nomor 021 304 87346 yang mengaku sebagai karyawan Bank Mega. Mengingatkan mengenai tunggakan saya yang baru 1 hari kerja dan menanyakan kapan pembayaran akan dilakukan, saya asal sebut "besok". Lalu tanggal 27 Juni, lelaki [yang sepertinya sama] kembali menghubungi saya dari nomor yang sama, dan mulai bertanya & memaksa dengan nada tinggi menagih kapan saya akan bayar, dan kenapa saya melanggar janji saya untuk membayar di hari Selasa tanggal 26 Juni. Ketika orang ini saya tanya namanya, alih-alih menjawab, dia malah marah "kenapa Anda interogasi saya? Saya nggak boleh telpon Anda?!" dari situ saya sudah yakin bahwa orang ini hanyalah preman yang disewa bank mega untuk menjadi debt collector. Ini bukan hal yang aneh lagi, mengingat sudah banyak kejadian yang melibatkan debt collector, contoh dengan citibank, dll. http://fokus.vivanews.com/news/read/214410-misteri-kematian-debitor-citibank-irzen-octa Lalu, saya pun menelpon customer servicenya di 7917 5555, namun nampaknya mbak Vella si CS tidak bisa menjawab apa-apa mengenai hal ini kecuali "Saya akan sampaikan ke bagian collection".
Kemudian nomor 021 304 8734, bernama Rio, kembali menghubungi saya. Dia bilang niatnya untuk minta maaf tapi nada suaranya tetap tinggi, kemudian saya tutup & telepon berikutnya saya reject. Lalu orang ketiga dari nomor 021 304 87345, bernama Lina Nababan yang mengaku sebagai koordinator dari preman-preman ini pun sedikit lebih tinggi etikanya dalam menelpon, walaupun tetap dengan kalimat penutup yang memaksa "Jadi besok dibayar yah?!" Pertanyaan saya: Bank Mega ini beneran bank atau warung pojok yang baru ditunggaki beberapa hari lalu maunya ngajak ribut ya?
Tugana
Jl. Merdeka Timur No. 5
Depok
Baca Juga
SuratPembaca
Cari keluhan surat terbuka resmi dan curhat terbaru sebagai sarana komunikasi dari seluruh konsumen untuk produk terkenal di Indonesia.
Hubungi Kami
Silahkan hubungi kami jika ada pertanyaan dan menjadi partner
Jakarta, Indonesia
Jika ada yang merasa tidak sesuai / sebaiknya dihapus, tolong sertakan link yang anda maksud pada halaman ini dan memastikan sumber dari surat pembaca sudah ditutup / masalah terselesaikan / dihapus.
Akan diproses 1 s/d 7 hari.
Kirimkan Masukan
[email protected]
Senin - Jumat
09:00 - 17:00
Sosial