Pengelolaan Investasi Yang Buruk Ala PT. Valbury

Ditengah ramainya perusahaan investasi yang merugikan nasabahnya, saya ingin berbagi pengalaman menjadi nasabah PT Valbury. Pada bulan Desember 2007 saya didatangi oleh Bapak Budi, Ibu Sisca dan Ibu Noni yang memperkenalkan diri sebagai staff PT Valbury. Mereka menawarkan investasi menggunakan jasa PT Valbury yang beralamat di Jalan Ir.H.Juanda No. 150 Bandung. Dari awal saya sudah mengutarakan kekhawatiran saya apabila dana investasi saya akan habis (saya pernah punya pengalaman buruk dan saya ceritakan kepada mereka).

Namun saya berhasil diyakinkan bahwa perusahaan mereka beda. Saya (nasabah) yang menentukan batas resiko kerugian yang sanggup saya tanggung atas dana investasi saya. Akhirnya saya memutuskan menjadi nasabah PT Valbury dengan Ibu Noni Pujiati sebagai tradernya. Ternyata kekhawatiran saya menjadi kenyataan, alih-alih dana investasi saya berkembang, uang saya ludes hanya dalam tempo kurang dari tiga bulan.

Pada bulan pertama, trader masih mengkomunikasikan transaksi yang akan dilakukan. Namun memasuki bulan kedua, trader melakukan transaksi tanpa perlu berkomunikasi terlebih dahulu kepada saya selaku pemilik dana. Saya mengetahuinya dari laporan harian yang dikirimkan ke nasabah, ternyata ada kerugian dalam jumlah besar yang tidak pernah saya sepakati, dan sejak itulah terjadi kerugian yang terus menerus karena trader terus bertransaksi untuk menutup kerugian sebelumnya. Trader selalu meyakinkan saya bahwa dia bertanggungjawab penuh atas transaksi yang dia lakukan dan berjanji bahwa uang saya pasti kembali. Pertanyaan besar saya adalah : Untuk apa saya ditanya batas resiko kalau hanya untuk dilanggar oleh trader? Apakah tidak ada pengawasan dari manajemen sehingga nasabah bisa kehilangan seluruh uangnya hanya dalam hitungan hari? Yang paling menjengkelkan setelah uang saya habis, saya ditelepon pihak manajemen menanyakan apakah rekening akan ditutup, tanpa terlebih dahulu mengklarifikasi permasalahan.

Tidak ada itikad baik yang saya rasakan baik dari trader maupun dari manajemen PT Valbury untuk segera menyelesaikan masalah ini. Mohon pemimpin PT Valbury mengevaluasi kinerja pegawainya, dan segera menyelesaikan permasalahan ini dengan saya. Kepada otoritas kebijakan di BBJ dan Bappebti, tolong ditindak pialang yang mengabaikan kepercayaan nasabahnya, sudah banyak contoh di negeri ini. Kepada para calon nasabah PT Valbury, seperti inilah PT Valbury mengelola dana investasi nasabahnya, berhati-hatilah!.

Rita Susilowati
Jl. Sariwangi 48
Bandung