Surat Pembaca Indonesia

Sriwijaya Air Sangat Merugikan Penumpang

Transportasi & Fasilitas Umum

Saya adalah salah satu dari sekian banyak penumpang Sriwijaya Air tujuan Bali - Jakarta pada tanggal 2 Juni 2012 yang merasa sangat kecewa dan sangat dirugikan karena pembatalan penerbangan tersebut setelah menunggu sekitar 3 jam lebih dari jadwal penerbangan. Penerbangan tersebut seharusnya dijadwalkan terbang pada pukul 17.25, saya telah tiba di Bandara Ngurah Rai Bali pada pukul 16.30 untuk check in. Tepat pukul 17.25, sudah banyak penumpang yang menunggu di barisan check in Sriwijaya Air, saat itu petugas Sriwijaya Air menginformasikan bahwa pesawat mengalami delay 10 menit untuk menurunkan barang.Setelah 10 menit kemudian, petugas tersebut meminta penumpang bersabar selama 15 menit lagi dengan alasan yang tidak jelas, sambil memberikan roti dan segelas air putih. Setelah itu, tidak ada informasi penerbangan tersebut hingga 3 jam lebih. Banyak penumpang yang komplain dan marah-marah, salah satunya adalah turis asing yang harus segera terbang ke jakarta untuk melanjutkan penerbangan ke Turki. Turis tersebut emosi, menggebrak meja Sriwijaya Air dan meminta penerbangan saat itu juga ke Jakarta. Saat ditanya manager yang bertugas saat itu (saya lupa namanya), crew sriwijaya berkata bahwa manager masih di dalam kantor Sriwijaya Air. Setelah didesak oleh semua penumpang, crew Sriwijaya berkata manager tersebut masih ada di parkiran, dan pada akhirnya tidak muncul juga. Saya sendiri juga memiliki keperluan mendesak yang harus diselesaikan di Jakarta.Akhirnya, setelah membuang-buang waktu menunggu hingga pukul 10 malam, akhirnya petugas Sriwijaya Air mengumumkan bahwa penerbangan di cancel, dengan alasan terjadi suatu kerusakkan yang tidak jelas. Padahal keesokan paginya saya ada keperluan yang sangat urgent di Jakarta. Pihak Sriwijaya Air tidak memberikan kompensasi apapun selain tiket ke Jakarta untuk sore hari keesokannya. Saya harus mengeluarkan uang lagi untuk biaya hotel, makan malam, makan pagi, dan tiket pesawat ke Jakarta untuk pagi hari. Saya merasa dirugikan baik secara material, waktu, dan tenaga. Apa memang begini cara memperlakukan calon penumpang Sriwijaya Air? Irfan Taniman JL Duku I/BC-38 RT/RW 001/006 Sidoarjo


929 dilihat