Surat Pembaca Indonesia

Service Center HP Samsung Memakai Spare Part Tidak Asli

Transportasi & Fasilitas Umum

Hati-hati jika ingin membeli barang merk Samsung, saya punya pengalaman pahit memakai HP Samsung. Pada pertengahan Februari 2016 saya ke service centre HP Samsung di ITC Roxy karena HP mendadak tidak dapat menerima signal. Pada saat itu saya diberitahu oleh teknisi bernama Rika bahwa nomor IMEI saya hilang disebabkan oleh operating sistemnya gagal terupdate. Oleh karena itu saya harus mengganti seluruh mesin HP karena chip-nya rusak. Meskipun kesal akhirnya saya setuju untuk mengganti mesin HP dan dikenai biaya Rp 2.300.000 dengan garansi 1 bulan. Pada tanggal 24 Februari 2016, saya mengambil HP saya yang sudah diperbaiki dan di update OS-nya. Pada tanggal 5 Maret 2016 HP yang sama mendadak mati total. Pada saat itu juga saya kembali ke ITC Roxy dan ditangani oleh teknisi Yoga. Sialnya ketika HP di cek oleh Saudara Yoga, HP kembali hidup seperti normal. Tetapi HP tetap saya tinggal untuk dicek ulang. Saya minta dihubungi secepatnya jika HP sudah selesai dan sempat meminta nomor HP Saudari Rika karena dia yg bertanggung jawab sejak awal untuk HP saya. Setelah beberapa hari saya mencoba menghubungi Saudari Rika untuk mengetahui kondisi HP saya. Saya mencoba menghubungi melalui telepon dan SMS tetapi tidak dijawab oleh Saudari Rika. Akhirnya pada tgl 10 Maret 2016, saya berinisiatif ke ITC Roxy. Disana Saudari Rika, beralasan dia tidak dapat menjawab telepon dan SMS saya karena tidak ada pulsa. Menurut saya ini adalah alasan yang sangat dibuat-buat. Bagaimanapun juga nomor saya sudah ada di database mereka dan Saudari Rika bisa menggunakan telepon kantornya untuk menelepon saya. Kemudian Saudari Rika menerangkan bahwa kemungkinan saya terlalu banyak aplikasi yang di install yang bisa mengakibatkan HP mati total. Jadi HP saya hanya di reset ulang dan dinyatakan tidak bermasalah. Meskipun saya tidak percaya dengan keterangan yang tidak masuk akal tersebut, akhirnya saya mengambil kembali HP tersebut. Pada tanggal 12 Maret 2016, HP kembali mati total. Saya segera ke ITC Roxy dan ditangani oleh customer service Saudari Diana. Beruntung pada saat di cek oleh Saudari Diana, HP tetap mati total. Saat itu saya ditangani oleh teknisi Trainee bernama Saudara Gilang dan di superivisi oleh pak Adin. Sialnya ketika di cek oleh Gilang, HP kembali hidup. Tetapi karena telah disaksikan oleh Saudari Diana pada saat diterima bahwa HP dalam keadaan mati total maka saya minta agar Samsung mengganti dengan mesin yg baru karena masih dalam garansi ketika saya perbaiki pada tanggal 24 Februari 2016. Pada tanggal 16 Maret 2016 saya mengambil HP saya. Mereka memastikan bahwa mesin HP telah diganti dengan mesin baru dan kondisi sudah dicek oleh tiga teknisi yaitu pak Adin, Saudari Rika dan Saudari Adreina bahwa HP saya sudah normal 100 persen. Pada hari ini tgl 18 Maret 2016 ketika saat ingin register aplikasi Galaxy Gift dari Samsung saya sangat dikejutkan oleh pesan dari aplikasi tersebut. Isi pesannya menyatakan bahwa aplikasi tidak bisa di registrasi karena perangkat saya "tidak terdeteksi sebagai perangkat resmi dan harap menhubungi customer care". Saya sangat kecewa bahwa Service Center Samsung di ITC Roxy tidak menggunakan spare part resmi. Harap anda berpikir ulang jika ingin membeli barang merk Samsung agar pengalaman pahit yg saya alami tidak terjadi pada anda.


2002 dilihat