Surat Pembaca Indonesia

Pengendara Taxi Blue Bird Ugal - ugalan, sehingga Menyebabkan Kecelakaan

Transportasi & Fasilitas Umum

Perkenalkan, saya Leo. Saya adalah kerabat dekat dari Bapak Rendi, Pak Rendi adalah korban kecelakaan yang diakibatkan oleh Driver Taxi Blue Bird. Saya yang akan menyampaikan keluhan yang ingin Bapak Rendi sampaikan, karena Pak Rendi masih berada di Rumah Sakit. Sekitar pukul 01.00 dini hari, Senin 23 November, Pak Rendi sedang mengendarai motor Satria FU (B6478URM) dari arah ITC Kuningan menuju Slipi dengan kecepatan sekitar 80km/jam, ketika akan melewati fly over Karet, tiba - tiba Taxi Blue Bird dengan no Taxi GJ5306 yang dikemudikan oleh Bapak Iknosi Najib Syam, berbelok ke arah kanan untuk naik ke fly over Karet, padahal sebelumnya Taxi tersebut sudah menyalakan lampu sign kiri hendak berbelok ke arah Sudirman. Karena kaget dan menghindari Taxi tersebut, spontan Pak Rendi mengerem sehingga laju motor tidak stabil dan menyebabkan Pak Rendi terpelanting ke aspal. Setelah itu Pak Rendi beserta warga sekitar yang berada di lokasi, memberhentikan Taxi tersebut untuk dimintai pertanggungjawaban, berhubung Driver Taxi tersebut sedang mengantar tamu, maka Pak Rendi dan Driver saling bertukar identitas dan no telpon supaya Driver tetap bisa dimintai pertanggungjawaban, dan Driver tetap bisa melanjutkan perjalanan untuk mengantar tamu. Sedangkan Pak Rendi diantar ke RS Pelni oleh warga sekitar, sesampainya di IGD RS Pelni, Dokter menerangkan bahwa Pak Rendi harus dioperasi karena mengalami dislokasi rahang, dan itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Saya dan kerabat yang lain sudah coba untuk menghubungi Driver Taxi tersebut melalui telfon dan sms untuk dimintai pertanggungjawaban, tetapi Driver Taxi tersebut malah berkelit dan akhirnya tidak mau menjawab atau membalas pesan saya. Pada tanggal 25 November, saya sudah coba untuk menghubungi Cuatomer Care Blue Bird untuk melaporkan kejadian ini, dan meminta supaya pihak Blue Bird mau untuk membantu menyelesaikan masalah ini, kemudian pihak Blue Bird meminta saya untuk menunggu hingga pihak Blue Bird menghubungi saya. Tetapi sampai saat ini, pihak Blue Bird belum menghubungi saya. Kami mohon dari pihak Blue Bird membantu untuk memediasi masalah ini, karena saya membutuhkan itikad baik Pak Najib selaku Driver Taxi untuk memenuhi tata cara kepolisian dalam pembuatan Berita Acara Kecelakaan. Kami membutuhkan Berita Acara Kecelakaan tersebut karena berkas tersebut merupakan salah satu syarat agar Klaim Asuransi dapat dicairkan, selain itu cara berkendara Driver Taxi tersebut juga sudah merugikan pihak lain. Terima kasih.


1242 dilihat