Pelayanan Purna Jual Microsoft Mengecewakan
03 November 2016
Profesional & Layanan Bisnis
Kejadiannya bermula ketika saya berulang kali membaca pesan error ketika ingin menggunakan Office 2016. Karena saya tidak bisa menemukan apa penyebabnya maka saya memutuskan untuk meng-uninstall dan install kembali produk office tersebut. Tapi saya baru tahu apabila ingin meng-install kembali maka harus login terlebih dahulu dengan alamat email yang sama pada saat instalasi.Di dalam kotak kemasan Office 2016 memang terdapat kolom untuk menuliskan alamat email dan password tapi menurut saya itu tidak lazim karena tidak biasanya kita menuliskan password melainkan kita menghafalkannya agar tidak dicuri orang. Seharusnya Microsoft menuliskan akibat-akibat yang mungkin terjadi apabila pengguna kehilangan atau lupa username dan password.Sampai saat ini saya belum bisa meng-install kembali Office 2016 tersebut. Saya telah berkomunikasi via email dengan tim customer support baik di Indonesia maupun di luar negeri. Mereka mengusulkan agar saya mengisi form validasi untuk memverifikasi bahwa saya adalah pemilik sesungguhnya alamat email tersebut.Saya telah berulang kali mengisi form validasi tersebut dan tim customer support menyatakan bahwa isian saya tidak valid atau salah. Sangat sulit untuk mengingat sesuatu yang sudah betul-betul terlupakan. Dalam form validasi ini saya harus mengisi password-password yang pernah saya isi sebelumnya. Beberapa angka terakhir dari kartu kredit yang pernah saya gunakan untuk membeli produk Microsoft, subjek dari email yang pernah saya kirim, dan lain-lain.Semuanya itu menurut saya adalah informasi yang sangat sensitif dan pengisian berulang-ulang hanya mengekspose data pribadi saya. Saya tidak bisa mempercayai sepenuhnya tim customer support Microsoft yang secara langsung memvalidasi jawaban-jawaban yang saya berikan. Oleh karena itu saya tidak melanjutkan kembali pengisian form pengesahan yang menurut saya bukan cara yang tepat dan efektif.Oleh karena itu saya meminta pertanggungjawaban dari Microsoft cq. Microsoft Indonesia yang di dalam produk kemasan Office 2016 tidak secara gamblang menjelaskan konsekuensi-konsekuensi apabila kehilangan password. Selanjutnya, untuk menunjukkan bahwa saya adalah pemilik sebenarnya dari alamat email tersebut maka saya bersedia mengisi form pengesahan itu kembali tetapi dengan petunjuk-petunjuk agar tidak salah.Apabila Microsoft tidak berkenan dengan permintaan saya di atas maka saya menuntut penggantian Office 2016 saya yang tidak bisa terpakai. Apabila Microsoft masih tidak berkenan juga dengan permintaan-permintaan di atas maka saya akan mengupayakan langkah hukum untuk mendapatkan hak saya kembali.
861 dilihat