Surat Pembaca Indonesia

Penjaga Parkir 7Eleven Hampir Memukul Customer

Perhotelan & Kenyamanan

Pada hari Minggu 05 Oktober 2014 saya mengunjungi 7-Eleven Gelora Baru Utara (Jl Gelong Baru Utara no 1A, Tomang, Grogol Jakarta Barat. Awalnya saya bersama rekan Bisnis saya ingin ngobrol di 7Eleven. Namun karena di dekat lokasi lingkungan 7-Eleven terdapat sajian makan Malam di pinggirin jalan. Akhirnya saya dan teman-teman saya memutuskan untuk membeli/makan malam di pinggiran jalan dekat 7Eleven. Berhubungan saya belanja minuman di 7Eleven dan sudah memarkirkan Motor saya, akhirnya saya menanyakan dengan Petugas/Kasir 7Eleven demikian bahwa apa boleh saya meninggalkan motor saya, karena di pinggiran Jalan tersebut tidak terdapat tempat parkir motor yang efisien. Boleh, tutur staff 7Eleven. Terhitung dari jam 8 malam sampai jam 11 malam, tak sadar yang punya kedai makanan yang di pinggir jalan dekat 7Eleven tesebut tutup, saya dan teman saya juga Pulang. Saya kembali ke 7Eleven dan belanja minuman, dan mengambil motor di parkiran. Saat saya mengasih uang parkiran kepada penjaga parkir, Rp.2000,00 dan Bapak yang menjaga parkiran tersebut menanyakan saya parkir dari jam berapa? Dan saya menjawab dari jam 8 malam. Kalau dari jam 8 malam, dan sekarang jam 11 malam, saya kena biaya parkir menjadi Rp.4000,00 tutur bapak yang menjaga parkiran. Karenan saya sudah terbiasaya duduk santai di 7Eleven dua tahun belakangan ini, saya membantah permintaan Bapak yang menja parkiran tersebut, karena dimana-mana 7Eleven biasanya parkiran motor itu hanya 2ribu. Lagi pula, itukan parkir 7Eleven, dan tidak memiliki karcis parkiran yang sah sebenarnya. Saya menilai Pihak manajemen 7Eleven tidak memikirkan hal itu. Akhirnya saya mengutarakan keluhan tersebut ke Staff 7Eleven, namun sayang saya dicegat oleh Bapak penjaga Parkir. Emosi bapak penjaga parkir langsung keluar. Menyatakan parkiran 7Eleven bukan dibawah naungan 7Eleven manajemen, Parkiran 7Eleven adalah berbeda yang mengelolahnya. Kalau demikian parkiran 7Eleven ini tidak untuk Pelanggan/custumer 7Eleven dong “tutur saya dalam hati” Yang sangat tidak menyenagkan lagi, Bapak penjaga parkiran itu menuturkan bisa saja saya dipukulin oleh rekannya yang sedang duduk di teras 7Eleven tersebut (yang sedang asik memnonton TV yang berada di teras 7Eleven) jikalau saya tidak membayar uang parkir yang diminta, akhirnya saya duduk dan mengambil sikap tenang. Pengalaman Buruk ini saya alami dan ini kali pertama saya mendapat ancaman pemukulan di 7Eleven, kekesalan hanyalah sebatas kekesalan, namun citra layanan dari 7Eleven saya nilan lebih buruk dari kedai kopi di pinggiran Jalan. Dimana disana tidak ada preman parkiran. Kekesalan ini saya muat di kompas surat pembaca, agar semua orang perlu tahu akan hal ini, agar tidak kaget lagi apabila penjaga parkiran 7Eleven yang tidak sah (tidak memiliki karcis parkiran) meminta uang parkiran semau mereka. Harapan saya kepada 7Eleven management, mengambil sikap dalam hal ini, setiap orang yang masuk ke 7Eleven itu nyaman, dan tidak terjadi hal yang sama (penjaga parkiran menuturka ancama pemukulan ke custumer) seperti yang saya alami.


857 dilihat