Surat Pembaca Indonesia

Hanya Menjemput di Terminal 2 Cengkareng Harus Bayar Parkir

Perhotelan & Kenyamanan

Jakarta - Pada tanggal 30 Mei 2009 setelah sekian lama tidak pernah masuk Terminal 2 Soekarno Hatta bagian Kedatangan. Saat akan masuk jalur penjemputan ditolak petugas dengan alasan merupakan Jalur VIP. Lalu diharuskan putar balik ke jalur 2. Sungguh saya kaget karena jalur 2 dan 3 semua harus mengambil karcis parkir. Padahal tujuan saya hanya jemput istri dan tidak parkir. Memang, sebelumnya saya pernah baca berita bahwa Terminal 2 yang juga merupakan terminal internasional Indonesia terlihat tidak teratur dan jika ada kedatangan tamu internasional Indonesia terlihat kurang baik.Saya sangat setuju jika pengaturan pada jalur VIP di mana bukan merupakan jalur umum terkait hal di atas. Meskipun saat lewat saya sempat melihat banyak mobil terparkir pada jalur tersebut. Dan, juga terlihat tidak teratur.Namun, point utama yang sangat menggelikan dalam hal ini adalah pada jalur penjemputan lainnya setiap orang diharuskan membayar uang parkir. Baik bagi yang akan parkir maupun yang hanya sekedar lewat saja. Bukankah gate parkir harusnya hanya ditempatkan pada jalur masuk area parkir saja. Seperti pengaturan pada Terminal 1. Silakan dikalkukasi berapa banyak pendapatan jasa parkir dengan cara yang tidak etis ini dari penjemput yang hanya sekedar lewat untuk menjemput saudara, teman, atau relasi. Tetapi, dipaksa harus membayar jasa parkir sebesar minimal Rp 4,000 (2 jam pertama).Jadi bagi pihak terkait dalam hal ini (Angkasa Pura) apa pun alasannya dan peraturan apa pun yang berlaku sekarang janganlah memanfaatkan kesempatan dengan cara seperti ini. Sungguh memalukan. Terima kasih.Agus SuhermanAmdi B Jl Gaya Motor Raya No 8 Sunter 2Jakarta Utaraagus.suherman@fif.astra.co.id081932(msh/msh)


568 dilihat