Surat Pembaca Indonesia

Kecewa dengan Panitia Baby Idol 2008 di Plaza Medan Fair

Perhotelan & Kenyamanan

Kami (member Indovision 30101015****), orang tua dari peserta Baby Idol 2008 kategori SuperModel nomor peserta 59 menyampaikan kekecewaan yang sangat besar terhadap ketidak profesionalan panitia di Medan yang sepertinya menyamakan kontes untuk Baby 0-36 bulan dengan kontes-kontes lainnya.Tgl 28 Juni 2008, kami tiba di Plaza Medan Fair dan melakukan registrasi sekitar pukul 11.30 dan melakukannya secara antri. Setelah cukup lama melakukan registrasi, anak kami mendapatkan nomor peserta 59 dan disampaikan untuk menunggu di dekat stand karena akan dipanggil.Selama menunggu, anak kami dengan senang bermain-main dengan si maskot karena memang favoritnya adalah acara BabyTV. Walaupun terlihat agak lelah dan mulai rewel, kami mencoba tetap menunggu karena sampai sekitar pukul 14.30, nomor urut kategori SuperModel yang dipanggil sudah sampai di nomor 53. Berarti tidak lama lagi giliran anak kami.Keheranan kami timbul karena setelah beberapa lama, tidak ada nomor lanjutan yang dipanggil. Setelah kami tanyakan, disampaikan bahwa Photographer lagi break. Terkejutlah kami karena tidak ada konfirmasi sebelumnya bahwa akan ada break. Kami kurang bisa menerima sehingga mencoba meminta segera dilanjutkan karena anak kami (dan kami yakin juga anak yang lain juga mulai lelah menunggu). Tetapi malah diputuskan break 15 menit dari panitia yang sepertinya kordinator acara dengan caranya yang kami anggap sedikit arogan untuk ukuran kontes Baby.Seharusnya Mas/ Mbak panitia yang terhormat tahu bahwa yang kalian hadapi itu adalah Baby yang akan rewel kalau lapar, yang akan rewel kalau mengantuk, yang akan rewel kalau lelah, dan kadang belum jelas bicara.Karena kecewa, kami bawa anak kami keluar untuk beristirahat makan. Saya sudah tidak mau kembali kesana, tetapi karena Istri saya memaksa (karena tidak bisa terima sudah antri lama tapi tidak jadi ikut), jadinya Istri saya kembali ke tempat acara, sementara saya ke mobil memasukkan barang belanjaan. Ini sekitar 15.30. Ternyata, Istri saya menyusul ke mobil dan menyampaikan bahwa sudah tidak ada antri-antrian sesuai nomor perserta lagi, tapi antrian siapa yang datang duluan.Dia menanyakan ke salah satu panitia, dan dijawab hal ini karena banyak yang namanya dipanggil belum hadir lagi setelah istirahat (ya harusnya Mas/ Mbak Panitia paham, namanya kontes Baby, bisa jadi pas lagi dipanggil si Baby masih makan, masih tidur, masih ganti popok, dll, wong sudah menunggu sekitar 3 jam untuk antri dan hanya break 15 menit), jadinya diputuskan tidak antri ikut nomor peserta lagi, tapi antri siapa yang duluan. Kaget setengah mati saya, kok sebegitunya di acara Baby.Saya mau kembali untuk komplain, tapi ditahan Istri saya karena anak kami terlihat lelah. Istri saya bilang "ga usah komplain ke situ, paling ya tidak ditanggapi, besok Senin kirim saja ke Surat Pembaca biar teman-teman di kota lain bisa lebih hati-hati ikut acara ini." Sebenarnya saya sudah kirim ke Customer Service Indovision perihal ini, tapi belum ada tanggapan sampai saya sampaikan di Surat Pembaca.Kami tidak akan kecewa kalau dari awal memang harus antri sesuai nomor peserta, selamanya terus antri sesuai nomoro peserta, atau dari awal tidak antri dan sampai selesai juga tidak antri.Kami tidak akan kecewa kalau dari awal dari panitia diberikan jadwal yang jelas karena yang dikonteskan ini kan Baby. Misalnya diinfokan jam 12.00-14.00 peserta nomor 1-30, trus istirahat sampai 14.15, lanjut 14-15-16.15 peserta nomor 31-60, dan seterusnya. Wilfridus Pandhu Astanu Griya Marelan, Bloko O No.11 Medan


912 dilihat