Surat Pembaca Indonesia

Pelayanan Hotel JW Marriot Medan

Perhotelan & Kenyamanan

Saya sangat-sangat kecewa dengan pelayanan Hotel JW Marriot Medan (Hotel JW Marriot itu Hotel Bintang Berapa Ya??) Saya tiba di Medan Tgl 21 Desember 2011 sekitar jam 22:00 dari Porsea dan menginap di Hotel JW Marriot Medan. Ketika itu saya dan teman saya check in dan di layani oleh pria yang bertugas pada saat itu (saya lupa namanya) dan kami telah di reservasi oleh perusahaan kami dengan tujuan dalam perjalanan dinas untuk menginap sampai dengan tanggal 23 Desember 2011.Saya kecewa karena reservasi kami itu dinyatakan oleh pihak hotel (yaitu oleh pria yang bertugas menerima kami malam itu) tanpa di lengkapi oleh fasilitas breakfast. Saya tidak komplain pada saat itu karena saya kira memang perusahaan kami melakukan reservasi tanpa di lengkapi oleh fasilitas breakfast.Kami hanya di berikan 2 keycard untuk masuk ke kamar kami yaitu di room 2827 atas nama Bram Maretta dan Dian Abdillah dan ketika saya tanyakan mengenai kupon breakfast (biasanya saya menginap di hotel-hotel lain, fasilitas breakfast dan ataupun loundry selalu di lengkapi dengan kupon untuk melakukan klaim nya). Tetapi beliau (pria dari hotel tersebut) menyatakan tidak dan fasilitas breakfast tersebut akan di konfirmasi ulang oleh perusahaan kami (pernyataan beliau tersebut yang semakin menguatkan pemikiran saya bahwa memang betul reservasi kamar kami tanpa fasilitas breakfast dan mungkin fasilitas breakfast untuk kami telah disediakan di kantor kami).Dan alhasil, selama 2 hari kami menginap di hotel tersebut, kami breakfast di luar. Pada tanggal 23 Desember 2011 tadi sekitar jam 10:00 ketika kami melakukan check out. Saya iseng bertanya mengenai fasilitas breakfast, dan pihak hotel yang kebetulan kami di layani oleh Ibu Yenny, menyatakan bahwa room kami telah terfasilitasi breakfast dan fasilitas tersebut tidak perlu kupon untuk melakukan klaim nya. Wah, wah... kami ternyata tidak dilayani dengan baik.Malahan, kami tadi di tahan di hotel ketika check out dengan alasan kami belum melakukan pembayaran dengan room kami masuk ke personal account (alias di charge pribadi), padahal sebelum nya perusahaan kami telah melakukan pembayaran. Tetapi masalah pembayaran sudah selesai. Dan yang tambah mengecewakan saya, solusi dari Ibu Yenny yang melayani kami pada saat itu adalah hanya meminta maaf tanpa menyodori kami untuk melakukan breakfast.Padahal pada saat beliau menahan kami karena kami belum melakukan pembayaran, beliau sangat garang dan tanpa kompromi melakukan tindakan tersebut, eh pada saat dia salah, dia hanya memberikan solusi maaf.Karena saya sudah terkadung lapar, saya langsung keluar saja untuk cari sarapan. Nah sekarang, saya meluapkan kekecewaan saya lewat media agar pihak hotel (sekali lagi saya bertanya, Hotel JW Marriot itu bintang berapa ya? Ada yang bisa menginformasikan saya?) bisa mengkoreksi dan harus memberikan solusi bukan hanya sekedar meminta maaf.Terus terang saya punya rumah di medan dan saya lebih memilih untuk tinggal di hotel tersebut di karenakan saya kepengen mencicipi fasilitas breakfast hotel tersebut, tetapi hahahahahaha..... sial dan apes.Terima Kasih untuk Hotel JW Marriot Saya pribadi tidak akan memilih untuk stay di situ apabila atas personal account. Tidak nyaman, tidak bersahabat, dan tidak mendapatkan breakfast. Semoga pihak hotel ada yang membaca tulisan saya. Bram Maretta Komp Megaland Blok A/53 Pematangsiantar Pematangsiantar


1774 dilihat