Merasa Tidak Nyaman Belum Menempati Grand Depok City

04 April 2009

Perhotelan & Kenyamanan

Jakarta - Kami membeli rumah di Grand Depok City (GDC) type Alamanda lb 70/lt 235 (membeli kelebihan tanah di hook). Setelah semua proses selesai sampai dengan check list ternyata ada beberapa yang kami komplain antara lain:1. Kamar depan sangat mungil / sempit sekali luasnya sampai-sampai apabila kami ukur, lemari yang kecil pun tidak muat untuk dibawa masuk (apakah nyaman?) tidak sesuai apa yang dibayangkan di gambar brosur.? 2. Bak kamar mandi sudah kami minta untuk diperbaiki karena pemasangan yang miring, tidak terealisasi (walau sudah dibetulkan tetap miring). Pihak Marketing pun kita ajak untuk melihat semuanya dan mereka mengakui benar bahwa kamar tidur depan sempit dan bak mandi yang miring pemasangannya.Selanjutnya terakhir kita tinjau ternyata tembok sudah mulai retak-retak (belum sampai 6 bulan) dan kunci pintu belakang sudah tidak berfungsi (macet disebabkan pintu yang bengkok karena cuaca).Kita sudah coba komplain ke pihak GDC tapi menurut mereka valid check list sudah selesai (3 bulan). Kita sebenarnya lebih mengharapkan lebih ke maintenance-nya. Saya tidak habis pikir. Saya membeli rumah dengan harga setara real estate tapi dapat kualitas (maaf) setara rumah murah. Saya tidak menyalahkan pihak Marketing tapi lebih ke developer atau kontraktornya yang tidak jeli mengawasi jalannya pembangunan.Saya mohon bagi para calon pembeli agar lebih jeli dan detil untuk mengawasi pembangunan rumah anda. Saat ini kami belum menempati karena merasa tidak nyaman untuk tinggal di situ. Untung MaulanaJl Pendawa I No 47 Depok II Tengah Depok bad_boybanget@yahoo.com08170777735(msh/msh)

603 dilihat