Surat Pembaca Indonesia

Batik Air Mengecewakan

Perdagangan

Tanggal 4 Juli 2013, saya melakukan pemesanan tiket dari Denpasar menuju Jakarta dengan menggunakan Batik Air. Dengan maksud ingin mencoba membandingkan pelayanan yang disediakan dengan maskapai lain yang mengusung konsep “full service” lainnya. Maka saya putuskan untuk terbang dengan Batik Air, dengan jadwal 16 Juli 2013, pukul 22:10 WITA dan kode penerbangan ID 6519. Dengan perhitungan melakukan penerbangan sehabis jam kerja, maka saya putuskan untuk terbang dengan jam tersebut.Hari Sabtu, 13 Juli 2013, pukul 12.43 WITA saya mendapatkan pesan teks dari No. 0813533****5, menginfokan bahwa Lion Air mengubah jadwal penerbangan saya sebelumnya (ID 6519) menjadi jauh lebih maju dihari yang sama pukul 09.10 WITA. Dengan rasa kecewa, sayapun mencoba mengklarifikasi informasi tersebut ke call centre Lion Air. Pukul 13.32 WITA, saya tersambung dengan Elis dan dia mengkonfirmasi bahwa informasi tersebut benar adanya tanpa dapat menjelaskan alasan perubahan.Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa saya dapat merubah jadwal penerbangan sebelumnya menjadi terbang lebih awal pada H-1 atau H+1. Dikarenakan telah menyusun jadwal kegiatan di Jakarta sebelumnya, saya meminta diusahakan agar bisa terbang pada hari yang sama dengan penerbangan lain di atas jam 18.00 WITA (setelah jam kantor). Namun hal tersebut tidak dimungkinkan, dikarenakan tidak ada penerbangan Batik Air lain di hari yang sama selain jam 09. 10 WITA.Kekecewaan-pun bertambah ketika saya tidak bisa mendapatkan alasan perubahan jadwal tersebut, petugas call centre tersebut hanya menjelaskan bahwa perubahan dilakukan oleh pihak Lion Air di bandara Ngurah Rai tanpa menjelaskan alasan pembatalan. Dengan rasa penasaran saya mencoba mengontak pihak Lion Air di bandara Ngurah Rai, namun tidak berhasil.Dipenuhi rasa kecewa, saya tidak menyerah dan menghubungi call centre Lion Air hinggal tiga kali yang juga tidak mendapat alasan perubahan jadwal tersebut. Bahkan yang sangat disayangkan pada telepon kedua, petugas Lion Air melakukan perbuatan yang tidak profesional dimana petugas tersebut memutuskan pembicaraan di tengah, disaat saya mengungkapkan kekecewaan.Akhirnya karena saya tidak punya pilihan lain (terbang dengan maskapai lain dengan harga berbeda), sayapun mau tidak mau merubah jadwal penerbangan saya menjadi H+1, dengan konsekuensi jadwal saya sebelumnya di Jakarta menjadi berantakan. Dengan kata lain saya sebagai konsumen harus menanggung sendiri kerugian waktu yang terjadi, akibat perubahan jadwal yang dilakukan oleh pihak Batik Air/Lion Air dengan alasan yang tidak jelas.Sangat disayangkan disaat saya ingin mencoba untuk pertama kalinya pelayanan Batik Air, namun harus dikecewakan dan dirugikan oleh Batik Air sendiri, bahkan sebelum menikmati penerbangan itu sendiri. Tentunya ini bukan merupakan hal yang baik dalam meraup konsumen untuk penerbangan baru, di tengah ketatnya persaingan di dunia penerbangan saat ini dan terlebih bukan sebuah pengalaman yang baik untuk diingat oleh konsumen.


1181 dilihat