Surat Pembaca Indonesia

GOSHOP GOPAY GOJEK yang BURUK

Perdagangan

Salam power ranger, ane mau share pengalaman buruk ane soal GOPAY, yang membuat ane harus berurusan dengan driver gojek yang tidak mengenakan dalam hal ini GOSHOP dan harus mengeluarkan dana berlebih. Kronologis akan ane ceritakan dibawah serta screen shot yang bisa ane sertakan, tampa maksud menyudutkan pihak manapun, akan ane jabarkan apa adanya. Permulaan: ane melakukan TOPUP GOPAY akun ane, sebesar Rp400.000,- dengan jumlah total Rp409.247,- untuk memudahkan lihat 3digit terakir Rp247,- nantinya akan berhubungan dengan keluhan ane soal GOPAY Spoiler for TOPUP GOPAY 22 Feb 2019: Kronologis: 28 feb 2019 sebelum melakukan GOSHOP, sisa saldo GOPAY ane sebesar Rp135.247,- (3digit Rp247,- masih tetap) Spoiler for Saldo GOPAY: Kemudian ane melakukan GOSHOP, dengan pembelanjaan di alfam*di dengan jumlah barang 6, estimasi perbarang @Rp21.000,- dengan total setelah ditambah ongkir menjadi Rp144.000,- dan dikurangi saldo GOPAY Rp.135.247,- didapat kekurangan yang dibayar secara tunai Rp8.753,- dan itu pada jam 23:30 Kamis 28 Feb 2019 Spoiler for Order GOSHOP dengan GOPAY: Setelah mendapatkan driver yang akan membelanjakan pesanan ane, posisi driver cukup jauh untuk melakukan pembelanjaan (lokasi di HP ane), lalu ane mempertanyakan kebenaran lokasi si driver, digambarkan lokasi GPS driver deket pintu tol Bekasi Barat, sedangkan pengakuan driver deket Polsek Kemang Pratama, dan itu menyimpang cukup jauh Spoiler for Lokasi driver, Chat dan Google Maps: Sesampainya driver mengantarkan pesanan ane, kejanggalan pun terjadi, sesaat setelah driver mengantar lalu menagihkan ane sejumlah Rp150.000,- tunai ,total belanja ditambah ongkir Spoiler for Total Bayar Tunai Rp150.000,-: Spoiler for Struk Belanja dari/di alfam*di: Akirnya dengan perbincangan yang cukup alot, si driver terima saya janjikan jika dibayarkan tunai jam 18:00 Jumat 1 Maret 2019. Dia pulang, tetapi tidak lama kemudian dia kembali dengan sejumlah driver untuk klarifikasi mengapa saya tidak membayar orderan saya ke si driver?. Akirnya ane pun harus menjelaskan kronologi serta keadaan sebenarnya, dan mereka pun tau jika ane order menggunakan GOPAY. Memang saldo GOPAY ane kembali sebesar Rp135.247,- tampa terpotong, tetapi mohon dicermati soal keadaanya, saya order mendekati tengah malam Kamis, 28 feb 2019 23:30, sedangkan uang tunai ane tidak pegang sebesar yang ditagihkan sejumlah Rp150.000,- ane cuma ada cukup untuk selisih kekurangan setelah dipotong saldo GOPAY, dan pihak driver tidak mengabari saya jika metode pembayaran dirubah atau berubah menjadi TUNAI secara penuh. Jika ujungnya ane harus tetap membayar pada malam itu juga secara tunai sebesar Rp150.000,- ane harus keluar mencari ATM yang masih beroprasi pada jam tersebut, lalu untuk apa fungsi GOPAY jika harus membayar TUNAI dan untuk apa saya order lewat aplikasi GOJEK kalau toh saya harus keluar juga ke ATM mengambil TUNAI ???? Ditambah faktor keamanan jika ane harus pergi ke ATM.  Yang ane keluhkan  1. Saldo gopay jadi tidak terpakai 2. Ane harus mengeluarkan dana lebih besar, karena ujungnya ane harus mengeluarkan TUNAI lebih 3. Perubahan sistem pembayaran yang tidak dikabari dari penggunaan GOPAY menjadi TUNAI penuh 4. Proses klarifikasi kepada si driver 5. Proses klarifikasi kedua kalinya kepada sekawanan driver 6. Akirnya rasa tidak nyaman dengan GOPAY 7. Akurasi yang tidak tepat, perihal lokasi 8. Rasa tidak percaya kepada aplikator/penyedia layanan GOJEK Demikian pengalaman ane menggunakan aplikasi GOJEK dalam layanan GOSHOP yang akirnya GOPAY tidak dapat digunakan pada transaksi tersebut, yang bisa dibilang cukup tidak enak dan merepotkan mengingat waktu kejadian tengah malam, dan harus melakukan klarifikasi kesejumlah driver GOJEK yang akirnya datang ketempat saya. TERIMA KASIH KASKUS


904 dilihat