Surat Pembaca Indonesia

Telepon Marketing Bank HSBC Mengganggu

Perdagangan

Kemarin malam, Rabu 24 Juli 2013 sekitar pkl. 20.00 ketika saya sedang repot-repotnya mengurus rumah, saya dihubungi oleh Bank HSBC untuk yang ke sekian puluh kalinya untuk menawarkan KTA, personal loan, cicilan, dan sejenisnya. Hampir tiap minggu saya bisa dihubungi 2-3X.Beberapa kali saya sudah mengingatkan pihak Bank HSBC (dari cara baik-baik sampai saya marah besar) untuk menghapus data saya di sistem bahwa saya tidak bersedia untuk mendapatkan pinjaman dalam bentuk apapun. Tetapi tidak berhasil. Saya tetap saja dihubungi bahkan sudah sampai tahap sangat mengganggu. Karena mereka bisa saja menghubungi saya pada saat saya sedang menyetir mobil, sedang rapat, sedang ada tamu, sedang repot mengurus anak, sedang ibadah, sedang berakhir pekan. Bahkan pernah tengah malam.Dan kejadian tadi malam adalah yang paling membuat saya paling mendidih karena saya sudah sampai pada batas kesabaran saya di mana sang telemarketing yang bernama Eric (dia sudah beberapa kali telepon dan saya sudah sampaikan terus bahwa saya tidak bersedia dan tolong hapus data saya di sistemnya) semalam masih juga menghubungi saya dan tidak ada rasa bersalah sama sekali ketika saya sampaikan keluhan saya, bahkan cukup “menantang” saya.Saya berusaha untuk minta disambungkan dengan manager atau atasan Sdr. Eric karena selama ini permohonan penghapusan data saya di sistem tidak ada yang menggubris, tetapi Sdr. Eric tidak bisa melakukannya dan malah semakin “menantang” saya.Di ruang terbuka ini, saya hanya ingin bertanya kepada para pimpinan Bank HSBC, apakah Anda tidak mempunyai sistem yang cukup canggih dengan skala bank sebesar Anda untuk melakukan penghapusan data orang yang tidak ingin dihubungi lagi sama sekali.Beberapa bank seperti ANZ, Standard Chartered, DBS, dan beberapa bank lain dan beberapa asuransi, mereka masih memiliki rasa manusiawi dengan tidak menghubungi saya lagi ketika saya sampaikan saya tidak berminat, titik. Kalaupun ada yang menghubungi saya lagi, rentang waktu antara penolakan saya dengan telepon yang kedua sangat jauh, bisa berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan kemudian.Tetapi khusus Bank HSBC, entah sistemnya yang tidak canggih ataukah memang Anda sengaja melatih telemarketing-telemarketing Anda untuk menjadi orang yang sangat bebal, hanya dalam beberapa hari saja mereka pasti akan mencobai saya lagi.Saya mengerti mereka juga sedang mencari sesuap nasi, tetapi jika cara mengais rejeki mereka dengan membuat marah orang lain, apakah pekerjaan tersebut layak disebut pekerjaan, ataukah teror? Saya sendiri bergerak di bidang jasa konsultan, saya pernah membayangkan apa yang terjadi dengan klien-klien saya jika saya menghubungi mereka di luar jam kantor hanya untuk menawarkan produk saya.Saya bayangkan lagi, jika mereka menolak produk saya, lalu saya tetap menghubungi mereka terus berkali-kali, mungkin saat ini perusahaan saya sudah banyak digugat orang. Dari para pembaca sendiri, apakah ada yang tahu bagaimana bisa menghapus nama saya di sistem telemarketing yang saya tidak inginkan? Jika tidak bisa, apakah ada yang tahu ke mana saya harus membawa kasus ini jika saya sudah benar-benar pada tahap sangat terganggu?


2068 dilihat