Surat Pembaca Indonesia

Biaya Pengobatan di RS Bethsaida Melonjak Tanpa Kejelasan, Deposito Pasien Ditahan

Pendidikan & Pelayanan Kesehatan

Pada 13 Juli 2023 pukul 21.30, ibu mertua saya masuk IGD RS Bethsaida Summarecon Gading Serpong dengan keluhan sesak nafas. Pada saat itu juga pemeriksaan dan tidakan operasi langsung dilakukan. Ibu dirawat dari 13 Juli 2023 sampai dengan 19 Juli 2023. Pada 19 Juli 2023, ibu mertua meninggal dunia di rumah sakit. Beberapa kejadian mengecewakan mulai terjadi, yakni: Pertama, Pada 19 Juli 2023, saya sebagai anak tunggal harus segera mengantar jenazah ibu mertua ke rumah duka. Namun saya ditahan harus menunggu di rumah sakit, karena perhitungan asuransi rumah sakit belum kunjung final. Saya sudah mohon ijin dengan alasan kedukaan untuk berangkat mengurus jenazah ke rumah duka terlebih dahulu dengan menyerahkan fotocopy KTP dan nomor telepon sebagai jaminan, namun kasir UGD RS Bethsaida tetap bersikeras menahan. Setelah bersitegang dengan petugas kasir UGD, akhirnya saya menawarkan solusi untuk menaruh deposito. Pihak rumah sakit setuju, dengan syarat saya menaruh deposito sebesar Rp 60.000.000 karena biaya yang tercatat saat itu sebesar Rp 22.738.987 dan deposito saya hampir 3 kali lipat dari perkiraan biaya tanggal 19 Juli 2023. Kedua, Pada 21 Juli 2023, RS Bethsaida menghubungi via WhatsApp untuk menyampaikan bahwa tagihan rumah sakit ibu saya meningkat dari Rp22.738.987 menjadi Rp 63.434.479. Saya sangat kaget karena lonjakan biaya 3 kali lipat. Padahal ibu mertua sudah meninggal dunia dan tidak ada tindakan lagi. Ketiga, Saya sudah mendatangi rumah sakit pada 30 Juli 2023 bertemu dengan PIC kasir rumah sakit, namun kembali pihak rumah sakit tidak dapat memberikan alasan lonjakan tersebut dan rincian detailnya. Sampai sekarang deposito saya sebesar Rp 63.434.479 masih ditahan dan malah diminta biaya tambahan sekitar Rp 3.434.479 tanpa ada alasan jelas. Tolong RS Bethsaida agar dapat memberikan layanan dan berlaku adil bagi pasien. Jangan bertindak sewenang-wenang memperlakukan pasien seperti ini. Pasien menjadi sangat takut dan khawatir bila perlakuan seperti ini merupakan standar layanan dari RS Bethsaida. Saya percaya RS Bethsaida dapat memperbaiki layanannya dan memberikan yang terbaik bagi pasien. (IRA)


319 dilihat