Surat Pembaca Indonesia

Orang Miskin Ingin Jual Ginjal dan Mata

Pendidikan & Pelayanan Kesehatan

Isi blog yang menceritakan orang miskin yang ingin menjual ginjal dan matanya Apakah pemerintah kan peduli dengan kesulitan dan kemiskinan rakyatnya? Sepertinya tidak mungkin saya salah satu yang merasakannya dari harga kebutuhan pokok yang tinggi dan kesulitan mencari penghasilan dari usaha bangkrut sehingga mesti menjual apa yang ada banyak hutang ketika anak masuk rumah sakit pun tiada biaya dan sulit mengakses keringanan sehingga terus harus berhutang. Mencari pekerjaan sangat sulit bahkan untuk usaha modal tiada sedangkan hutang harus dibayar kebutuhan hidup mesti dipenuhi dan keluarga mesti dinafkahi. Kepada siapa mesti mengadu bahkan saya pernah mengirim email kesalah satu partai berkuasa untuk meminta bantuan ketika anak saya dirawat dirumah sakit tidak ada balasan. Hidup ini bagaikan gelap tak berujung orang orang member pinjaman bahkan sampai berkata kasar menyakitkan hati, Semua jalan sudah ditempuh berdoa dan yang lain sudah ditempuh. Pernah saya berjalan melewati sebuah rumah sakit terpikir untuk menawarkan bagian organ tubuh saya untuk dijual. Saya hidup bagaikan tak ada harapan saya sudah berusaha menjual ginjal saya dan retina mata saya untuk sekedar bertahan hidup. Seandainya saja ada yang membantu memberi kail agar saya bisa mencari ikan sendiri saya tidak ingin hidup mewah cukup terbebas dari hutang dan ada penghasilan buat makan dan kebutuhan anak sekolah. Apakah saya mesti membakar diri seperti mahasiswa agar pemerintah tahu kesulitan rakyatnya?. Beri kejelasan kemudahan akses bagi yang tidak punya dibidang kesehatan atau kebutuhan primer. Apabila ada yang bersedia membantu atau membeli ginjal saya atau mata saya sangat berterimakasih. Golongan darah saya A dan tidak menggunakan narkoba minuman keras. Mohon hubungi email saya: kelam.matahari@yahoo.com


748 dilihat