Dokter Siloam Hospitals Tidak Peduli Pasien

07 January 2008

Pendidikan & Pelayanan Kesehatan

Jakarta - Tanggal 18 Desember 2007 saya registrasi ke RS Siloam Hospitals Kebon Jeruk untuk buat appointment dengan Dr Nicholas Budiparama - Spesialis Orthopedi dan mendapat nomor antrian 33. Pada saat registrasi awal (karena saya pasien baru), susternya seakan-akan tidak peduli dan lebih melayani pasien lama.Setelah selesai mengisi pendaftaran saya disuruh melapor ke Suster Spesialis Orthopedi. Setelah menunggu antrian sekian lama akhirnya dipanggil juga.Saya menceritakan kejadian dari awal dan membawa hasil MRI dengan harapan dokter Nicholas akan merespon. Ternyata MRI yang saya bawa tidak dilihat sama sekali. Padahal sekali MRI harganya sangat mahal. Malah disuruh untuk EMG.Saya menyesalkan dokter sama sekali tidak memeriksa kondisi saya. Setelah selesai tagihan yang tertera di kwitansi (untuk Konsultasi atau Tindakan - padahal tidak ada) sebesar Rp 400.000,-. Jumlah yaang sangat besar untuk orang dengan gaji pas-pasan. Apa dokter selalu seenaknya menulis tagihan padahal pasiennya tidak diperiksa? Padahal belum tentu mereka peduli dengan kondisi pasien mereka.Mohon diperhatikan lebih lanjut oleh pihak RS Siloam Hospitals Kebun Jeruk terhadap dokter-dokter yang tidak mempedulikan atau memeriksa kondisi pasiennya. KrisPermata Hijau Blok A No 13 Kebayoran Lama Jakarta selatan 12210skies_dark_99@yahoo.com081807404306(msh/msh)

1187 dilihat