Surat Pembaca Indonesia

Dokter Yang Tidak Membantu Pasien

Pendidikan & Pelayanan Kesehatan

Saya merupakan salah satu pasein di Rs Persahabatan. Saya merasa saat kecewa sekali atas tata cara atau etika dokter Ferry di bagian paru-paru. Kecewa saya adalah pada saat orang tua saya tengah diperiksa lalu diberikan keterangan dari Dokter Ferry ternyata beliau berkata dengan tidak sopan dan tidak mempunyai etika sebagai dokter. Kalimat yang muncul dari mulutnya adalah " Penyakit bpk itu seperti pejalan kaki dengan bajai, seandainya bpk ke tabrak bajai maka siapa yang salah " akibat dari cara dokter ferry tersebut berkata demikian yang tadinya orang tua saya semangat berobat akibatnya menjadi down bahkan di tambah lagi sikap dokter ferry yang arogansi dan tidak beretika dalam penyampaian tersebut di buktikan di pasien selain orang tua saya.Saya merasa pelayanan hari ( 9 Juli 2012 ) untuk dokter ferry bagian paru - paru, anda seharusnya bisa memberikan semangat yang baik, bukan membuat down semangat pasein. Dokter ferry harusnya sadar, kalau orang tua anda mengalami penyakit yang sama. Sama halnya dengan pasein yang anda layani hari ini ( 9 Juli 2012 ) dengan berkata demikian apa anda tidak merasa marah. Jika tidak merasa marah berarti anda tidak pantas menjadi seorang dokter. Karena anda tidak mempunyai etika berbicara yang baik terhadap pasien. Mungkin anda lolos dari yang namanya complaint dari pasien, tapi tidak dengan keluarga saya. Jika dokter Ferry tidak memperbaiki tingkah lakunya maka saya akan langsung adukan ini ke pihak YLKI dengan tuduhan adalah Pencemaran Nama Baik serta Pemberi Pelayanan Yang Tidak Profesional.Saya bukan mengertak dokter Ferry di bagian paru - paru Rs Persahabatan, tapi saya akan buktikan dan saya tidak takut dengan title yang anda sandang. Saya berani berkata salah jika orang itu salah tapi kalau saya yang salah maka saya akan akui kesalahaan tersebut. Tolong di ingat ya Dokter Ferry Bagian Paru - Paru Rs Persahabatan, mulutmu harimaumu. Saya minta untuk pihak management Rs Persahabatan agar bs lebih selektif lagi dalam memberikan kesempatan thd dokter muda, jgn mentang-mentang Rs Semi Pemerintah seenaknya menerima dokter yang tidak mempunyai etika dan moral yang baik.Komplain ini juga berlaku terhadap management lapangan khususnya di unit setiap pelayanan umum sebab saya merasa pihak Rs Persahabatan harus memperbaiki manajemen pelayanannya. Karena kejadian ini berentet dari tanggal 6 Juli 2012 dimana setiap kali saya bertanya akan hal cityscan selalu di oper-oper. Memangnya kami pasien seperti bola, memangnya pasein tidak bayar? Kami bayar juga kok. Jadi saya harap mulai dari unit pelayanan terpadu sampai dengan dokternya tolong dirubah tata cara dan tingkah laku saudara - saudari sekalian komplain ini saya akan share ke Media social ( Facebook dan Twitter ) serta rekan - rekan saya di luar negeri agar di jadikan bahan study case untuk tingkat manajement Rumah Sakit yang baik. Fadhli Jl Swakarsa II No 19 Rt 12 Rw 03 Duren Sawit Pondok Kelapa Jakarta Timur


1452 dilihat