Surat Pembaca Indonesia

Pelayanan di Bus Tingkat Wisata Jakarta Sangat Mengecewakan

Pemerintah

Sebagai salah satu penggemar Jokowi, saya selalu tertarik akan program-programnya. Seperti salah satunya bus Jakarta City Tour. Hari ini saya sekeluarga menyempatkan diri mencoba bus yang sedang jadi banyak perbincangan saat ini. Naik di Halte Sarinah kami mendapatkan posisi di tingkat atas bersama cukup banyak penumpang yang ikut naik bersama kami. Tapi ternyata, di halte Plaza Indonesia kami semua diturunkan dengan alasan rute berakhir dan kami harus turun bus dan mengantri kembali. Setelah sabar menunggu dengan antrian berantakan (tanpa garis antrian) dan berdesak-desakan akhirnya datang bus berikutnya yang cukup penuh sehingga kami tidak diizinkan naik bus. Sungguh aneh mengapa bus ini tidak meminta penumpangnya turun dan mengantri kembali, seperti yang sebelumnya diperintahkan kepada kami. Salah seorang penumpang mempertanyakan ketidakadilan ini dan tiga orang pegawainya malah emosi dengan alasan yang aneh. Salah satunya malah curhat karena harus mengurus lima bus sendirian. Ada yang menyebutkan juga ini masih trial dan gratis jadi kami sebagai penumpang diharap maklum. Lalu kami menunggu lagi bus berikutnya dan tetap bus yang hampir penuh itu tidak menurunkan penumpang seperti prosedur yang disampaikan di bus pertama (yang meminta kami semua turun dan mengantri kembali). Staf yang disebutkan tadi meminta kami naik. Ayah saya naik dan diikuti kakak saya, saat proses kakak saya naik adalah seorang petugas perempuan yang menepis kakak saya sampai hampir terjatuh. Dan semakin kecewalah kamu dan buat pengguna lain yang tertarik mencoba saya tidak merekomendasikan sama sekali untuk mencobanya. Lebih baik kita tunggu sampai bus ini berbayar, mungkin pelayanannya jadi lebih baik. Semoga Jokowi sabar dengan staf-stafnya yang sama sekali tidak siap dengan program-programnya yang brilliant.


721 dilihat