Surat Pembaca Indonesia

Derita Pelanggan Palyja

Pemerintah

Kami adalah pelanggan palyja, wilayah Darmawangsa yang kurang beruntung dalam mendapatkan pelayanan air bersih. Entah karena pasokan air yang tidak bisa dikondisikan oleh bagian teknis Palyja atau bagaimana, malam takbir dan hari raya idul adha pun air Palyja di tempat kami sama sekali tidak mengalir. Lebih dari itu, sebulan sebelum hari raya idul adha inipun, air Palyja hanya mengalir kadang-kadang saja. Itupun mengalirnya pas tengah malam hingga kami harus berjaga menunggu datangnya air dari Palyja agar bisa kami tampung di bak-bak seadanya, sedangkan air hanya mengalir satu sampai 3jam saat tengah malam itu. Bulan-bulan sebelumnya bukan tanpa keluhan. Kami harus prihatin dan sangat prihatin. Hari-hari menjelang idul fitri kami dilanda panik menghadapi aliran Palyja yang nyaris tak pernah stabil. Selalu saja terjadi gangguan. Jika memang gangguan rutin ini karena kendala di tempat produksi air bersih, apakah Palyja tidak bisa mengantisipasinya dengan solusi yang tepat untuk meminimalisir terjadinya gangguan? Kami sangat lelah dan benar-benar kecewa terhadap layanan Palyja. Terjadinya gangguan yang rutin dan sangat lama seperti ini, apakah memang Palyja sudah tak mampu lagi secara teknis? Atau teknologi produksi air Palyja sudah tak sanggup menyesuaikan dengan jaman? Jika memang iya, apa tak sebaiknya Pemda DKI bekerja sama dengan penyedia air bersih lainnya yang lebih mumpuni dan mampu melayani kebutuhan konsumen. Kami benar-benar kecewa pada Palyja. Solusi meminta air kepada tetangga, jika hanya sehari dua hari atau seminggu dua minggu mungkin masih wajar. Tapi kalau harus berbulan-bulan? Siapapun akan risih dan malu. Sedangkan untuk membuat sumur pantek, itu bukan solusi di tengah terbatasnya lahan di ibukota seperti ini. Pak Gubernur DKI dan pihak terkait lainnya, kami mohon solusi terbaik atas penderitaan rutin kami gara-gara Air Palyja yang nyaris selalu terganggu ini. ID Palyja 000660121


643 dilihat