Petugas AETRA Teledor dan tidak Profesional
23 May 2012
Pemerintah
Pada bulan Mei 2010 petugas AETRA salah membaca stand meteran (nomen 60141458) dari seharusnya 4m3 (pemakaian 0m3) menjadi 41 m3 sehingga terjadi kesalahan tagihan. Saat itu kami sudah melakukan pelunasan dan bermaksud untuk melakukan koreksi tagihan dan meteran setelahnya supaya tidak timbul masalah di kemudian hari. Akan tetapi dugaan kami salah karena sampai dengan saat ini koreksi tidak pernah terealisasi meskipun kami sudah mengurus beberapa kali dengan kronologis sbb :1. Melakukan pengaduan ke contact center di sekitar bulan juni sd september 2010 termasuk mengajukan surat pengaduan yang dikirimkan via fax ke kantor AETRA.2. Pada tanggal 5 Mei 2012, kami mendatangi kantor AETRA pulomas untuk penyelesaian koreksi namun setibanya disana kami diminta mengajukan surat kembali oleh seorang petugas ibu2x dengan usia paruh baya. Surat langsung kami sampaikan saat itu dengan tulis tangan dihadapan petugas ybs.3. Pada tanggal 15 Mei 2012, kami mengecek ke contact center kembali untuk menanyakan statusnya karena kami masih menerima tagihan yang belum dikoreksi sebagaimana surat pengaduan kami di atas. Petugas yang menerima telepon (bpk rohmat) menginformasikan bahwa tidak ada surat pengaduan yang diterima dan tidak tercatat di sistem. Informasi yang kami terima hal tersebut seharusnya dibuatkan Berita Acara agar tercatat.Sebagai pelanggan bagaimana kami bisa tahu karena petugas AETRA di pulomas di atas tidak menginformasikan. Yang lebih mengagetkan, pengaduan yang pernah dilakukan pada tahun 2010 juga tidak ada datanya dengan alasan sudah ganti sistem dari tahun sebelumnya.Mohon perhatian dari pengelola AETRA atas keteledoran petugasnya dalam melakukan pencatatan dan juga perilaku petugas yang tidak profesional dalam menangani pengaduan sejak Juni 2010 hingga saat ini tidak ada penyelesaiannya dan malah merugikan pelanggan sehubungan tagihan berjalan sd saat ini masih belum dikoreksi oleh AETRA. Syarief Perumahan Jatinegara Baru Jakarta Timur
940 dilihat